Siswa Pemilik NISN Terdaftar Berhak Cairkan Dana Bansos PIP 2024 hingga Akhir Januari 2025, Segera Aktifkan Rekening SimPel di Sini

Minggu 05 Jan 2025, 20:16 WIB
Segera aktifkan rekening SimPel dan cairkan dana bansos PIP 2024 dalam batas waktu tertentu. (pip/edited Dadan)

Segera aktifkan rekening SimPel dan cairkan dana bansos PIP 2024 dalam batas waktu tertentu. (pip/edited Dadan)

POSKOTA, CO.ID- Informasi bagi siswa pemilik NISN yang telah terdaftar, masih berhak cairkan dana bansos Program Indonesia Pintar untuk tahun 2024 hingga akhir Januari 2025.

Program Indonesia Pintar (PIP) masih menyalurkan bantuan dana pendidikan bagi siswa pemilik Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) yang telah terdaftar sebagai penerima manfaat dan belum sempat mencairkan.

Pencairan dana PIP untuk tahun 2024 masih berlangsung hingga akhir Januari 2025. Agar dapat mencairkan bantuan, siswa wajib memastikan rekening Simpanan Pelajar (SimPel) mereka aktif.

Baca Juga: Pemilik NIK e-KTP yang Telah Terdaftar Sebagai Penerima Manfaat Program Bansos BPNT Tahap 1, Akan Menerima Penyaluran Bantuan Susidi Dana Rp400.000, Cek Lengkapnya di Sini!

Apa Itu Program Indonesia Pintar (PIP)

PIP adalah program bantuan pemerintah yang bertujuan membantu anak-anak usia sekolah dari keluarga miskin atau rentan miskin agar tetap dapat mengakses pendidikan.

Bantuan ini disalurkan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada siswa di jenjang SD, SMP, SMA, dan sederajat. Dengan tujuan, mendukung kebutuhan pendidikan seperti pembelian buku, seragam, dan alat tulis.

Melansir dari sumber YouTube milik Info Bansos, mengatakan bahwa pemerintah memperpanjang batas waktu aktivasi dan pencairan bansos PIP tahun 2024 hingga 31 Januari 2025.

Baca Juga: Syarat Penerima Dana Bansos BPNT 2025, Pastikan Poin-Poin Terpenuhi untuk Mencairkan Bantuan

Perpanjangan waktu ini diberikan untuk siswa yang belum mengaktifkan rekening Simpanan Pelajar (SimPel) dan mencairkan dananya sampai saat ini.

Pasalnya, baru 3,2 juta siswa yang mengaktifkan rekeningnya dan masih ada 3,6 juta siswa yang belum menyelesaikan proses aktivasi. Data menunjukkan bahwa penerima tingkat SD mendominasi angka lebih dari 2,1 juta siswa yang belum aktivasi.

Untuk tingkat lainnya, seperti SMP ada 489, SMA ada 529 dan SMA sebanyak 433 siswa. Pemerintah mengimbau untuk mengaktifkan rekening dan cairkan dana bansos sampai batas waktu yang telah ditentukan.

Berita Terkait
News Update