POSKOTA.CO.ID - Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) memastikan akan menggelontorkan bantuan sosial berupa program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di awal tahun 2025.
Hal itu dipastikan Kemensos RI melalui siaran resmi di website yang menyebutkan akan menyalurkan bansos BNPT di awal tahun 2025.
Hal itu guna untuk meningkatkan program jaring pengaman sosial dan percepatan penyelenggaraan program kesejahteraan sosial guna mengantisipasi kenaikan PPN dan rencana pembatasan subsidi.
Baca Juga: Pencairan Dana Bansos PKH dan BPNT Tahap 1 Tahun 2025 Siap Disalurkan, Cek Skema Pembagiannya
Jika menilik penyaluran bansos BPNT ini setiap KPM akan menerima Rp400.000 untuk pencairan 2 bulan.
Bantuan ini akan diberikan kepada para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sudah terpilih dan terdata di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Jadi tidak semua warga akan menerima bansos BPNT ini yang direncakan cair di awal tahun 2025.
Untuk penyaluran bansos BPNT ini melalui rekening Himbara dan PT Pos.
Biasanya untuk penyaluran bansos via PT Pos, KPM harus menerima undangan terlebih dahulu yang diberikan Kemensos RI melalui pendamping sosial yang ada di kantor desa atau kelurahan setempat.
Untuk mengetahui apakah anda termasuk KPM atau bukan, bisa dilakukan cek melalui link cekbansos.kemensos.go.id.
Baca Juga: Besaran Dana Bansos PKH dan BPNT Tahun 2025 Bakal Cair Bulan Januari
Cara Cek Penerima Bansos BPNT via Online
1. Buka browser dan kunjungi laman cekbansos.kemensos.go.id
2. Tap atau pilih Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan sesuai dengan lokasi Anda.
3. Masukkan nama penerima manfaat sesuai dengan nama yang tercantum di KTP.
4. Ketikkan kode verifikasi yang muncul di layar. Jika kode tidak jelas, klik tombol refresh untuk mendapatkan kode baru.
5. Setelah data terisi lengkap, klik tombol ‘Cari Data’.
6. Sistem akan menampilkan daftar nama penerima manfaat sesuai dengan wilayah yang Anda pilih.
Untuk informasi lebih lanjut, anda bisa pantau media sosial Instagram resmi Kemensos RI seputar bansos BPNT untuk tahun 2025.