Pihak pelaku juga akan segera menemui pihak kampus Unsri untuk membicarakan permasalaham ini agar mendapatkan titik terang dan dapat diselesaikan secara kekeluargaan.
"Kita akan upayakan mediasi dan bertanggung jawab atas biaya pengobatan. Kita juga akan temui dekan dan kaprodi untuk minimalisir masalah agar tidak melebar terlalu jauh," katanya.
Sebelumnya, terdapat kasus penganiayaan seorang dokter koas yang mendapatkan pukulan dari sopir keluarga juniornya yang tak terima mendapatkan jadwal jaga piket di hari libur nasional.
Tampak dalam video yang beredar, DT yang terus-menerus memukuli L yang juga berusaha untuk melindungi diri. Aksi pemukulan itu pun berusaha dilerai oleh rekan koas dan sejumlah orang di kafe tersebut.
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan follow WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.