POSKOTA.CO.ID - Sosok mayat pria dewasa yang ditemukan di kolong Jembatan, Jalan Raya Pantura, Desa Setiamekar, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, diduga merupakan pemulung.
"Diduga korban ini gelandangan atau pemulung sih," kata Kanit Reskrim Polsek Tambun Selatan, Iptu Kukuh Setio Utomo saat dikonfirmasi, Jumat, 13 Desember 2024.
Kukuh mengatakan, saat polisi melakukan cek ke TKP, mayat tersebut berada di dalam bedeng kolong jembatan.
Bedeng tersebut hanya beralaskan kayu serta dalam kondisi yang sangat kumuh.
"Penemuan berada di bawah kolong jembatan. Seperti tempat bedeng yang diduga dijadikan tempat tinggal korban," kata dia.
Polisi, kata dia, tidak menemukan identitas apapun seperti kartu tanda penduduk (KTP) ataupun dokumen lainnya.
"Seperti KTP gitu yah, itu enggak ada, enggak menemukan," ujarnya.
Sementara, saat ditemukan, kondisi korban dalam posisi tidur menyamping di ujung tembok bangunan bedeng.
Kukuh menyampaikan, kondisi tubuh korban utuh, serta tidak ada bagian tubuhnya hilang. Namun begitu, tubuh mayat telah dihinggapi banyak belatung.
"Semua tubuhnya utuh, tapi banyak belatung," ucapnya.
Mayat yang ditemukan pada Kamis, 12 Desember 2024 sekira pukul 18.00 WIB itu, saat ini, telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Saat ini sudah dibawa ke rumah sakit polri kramat jati yah," kata Kukuh.
Sementara itu, pengamatan Poskota.co.id, kondisi sekitar area lokasi memang terlihat kumuh dan bau bangkai menyengat.
Hanya 10 meter di lokasi juga ditemukan tumpukan berbagai macam sampah. Mulai dari sampah plastik, rumah tangga hingga dedaunan.
Di ujung jembatan tersebut, polisi sudah memasang garis kuning polisi agar warga tak mendekat.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.