Ketua Tim Pemenangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut tiga Pramono Anung dan Rano Karno, Cak Lontong bersama tim saat memberikan keterangan kepada wartawan di Posko Pemenangan Pramono-Rano di Jalan Cemara, Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat (29/11/2024). Hasil hitung cepat (quick count) Pilkada Jakarta 2024 di beberapa lembaga survei memperlihatkan perolehan sementara suara Pramono Anung-Rano Karno sudah di atas 50 persen dan tim pemenangan Pramono Anung-Rano Karno pun optimistis Pilkada Jakarta satu putaran dan tetap mengimbau agar seluruh relawan tetap menjaga kondusifitas agar situasi Jakarta tetap aman, damai dan tertib.Poskota/Ahmad Tri Hawaari

Kawal Pemilu

Cak Lontong: Rekapitulasi Pilkada Jakarta Tetap Sah, Saksi Walk Out Tak Masalah

Minggu 08 Des 2024, 18:39 WIB

POSKOTA.CO.ID - Aksi walk out saksi pasangan calon (paslon) 01 dan 02 dalam proses rekapitulasi suara tingkat provinsi yang diselenggarakan oleh KPU Jakarta tak memengaruhi ketupusan atau hasil rekapitulasi yang ditetapkan.
 
Hal itu ditegaskan Ketua Tim Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut 03 pramono Anung - Rano Karno, Lies Hartono (Cak Lontong).

Cak Lontong juga menyebut absennya tanda tangan dari saksi Paslon Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana sebagai hak demokrasi.

“Terkait dengan walk out tadi ya, tentunya kami dari pasangan 03 menghormati hak demokrasi dari saksi-saksi paslon 01 dan 02. Tetapi seperti yang kita ketahui, pada proses rekapitulasi provinsi yang dilakukan oleh KPU Daerah Khusus Jakarta tadi, bahwa proses walk out atau juga mungkin tidak menandatangani, itu sama sekali bukan hal yang mempengaruhi keputusan dan hasil yang ditetapkan oleh KPUD Jakarta,” kata Cak Lontong di hadapan wartawan, Minggu 8 Desember 2024.

Dia juga menjelaskan jika tingkat partisipasi pemilik di Jakarta yang hanya mencapai 57,6 persen, tetap tidak memengaruhi legitimasi pemilihan.

Dari total total Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebesar 8.214.007, jumlah pemilih yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 4.724.393 atau 57,6 persen.

Mengacu pada Peraturan KPU Nomor 18 Tahun 2024 Pasal 76, pasangan calon yang memperoleh suara sah lebih dari 50% dari jumlah suara sah akan ditetapkan sebagai pemenang. 

“Dan yang perlu kita ketahui juga, bahwa sesuai dengan peraturan KPU nomor 18 tahun 2024 pasal 76, itu disebutkan bahwa KPU provinsi Daerah Khusus Jakarta menetapkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang memperoleh suara sah lebih dari 50 persen dari jumlah suara sah sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Jadi perhitungan 50 persen plus 1 suara atau lebih itu didasarkan pada jumlah suara sah, artinya jumlah suara yang mengikuti pemilihan,”

“Ya kalau bicara tentang partisipasi yang  hampir 58 persen, saya kira itu juga tidak ada pengaruh terhadap legitimasi pelaksanaan pemilihan atau Pilkada di daerah khusus Jakarta,” sambungnya.

Cak Lontong juga menyebut distribusi formulir C 6 tercatat mencapai 91persen, menunjukkan bahwa penyelenggara pemilu telah melaksanakan tugasnya secara profesional. 

Adapun 9 persen sisanya yang tidak terdistribusi, memiliki alasan teknis yang telah dijelaskan dalam rapat pleno.

“Jadi saya kira kalau partisipasi masyarakat untuk mengikuti pemilihan akhirnya Itu kembali kepada warga Jakarta untuk menggunakan hak suaranya. 9 persen yang tidak terdistribusi pun itu sudah sangat jelas alasan-alasan teknisnya yang tadi juga sudah disampaikan di rapat pleno terbuka,” imbuhnya.

Sebelumnya, KPU DKI Jakarta mengumumkan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor Urut 03, Pramono Anung dan Rano Karno, sebagai pemenang Pilkada DKI Jakarta 2024. 

Berdasarkan hasil rekapitulasi, Pramono-Rano berhasil mengumpulkan 2.183.239 suara atau 50,07 persen. 

Sementara itu, pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil dan Suswono, memperoleh 1.718.160 suara, dan pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana, meraih 459.230 suara. 

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari. 

Tags:
Pilkada Jakartacak lontongsaksi paslon walk outrekapitulasi suara tingkat provinsiKPU JakartaKPUD JakartaPramono-Ranopramono-rano menang 1 putaranPramono Anung-Rano KarnoRidwan Kamil-Suswonodharma pongrekun-kun wardanarekapitulasi suara pilkada jakartawalk out

Fani Ferdiansyah

Reporter

Fani Ferdiansyah

Editor