POSKOTA.CO.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta akan melakukan evaluasi terkait menurunnya tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada Jakarta 2024. Pada Pilkada kali ini, partisipasi pemilih mencapai 58 persen.
"Memang untuk partisipasi pemilih ini mengalami penurunan dibandingkan pada saat pemilu nasional lalu, dan tentunya hal ini menjadi evaluasi kita bersama," kata Komisioner KPU DKI Jakarta, Astri Megatari setelah Rapat Pleno Rekapitulasi di Hotel Sari Pasific, Jakarta, Sabtu, 7 Desember 2024, malam.
Kendati demikian, kata Astri, KPU DKI Jakarta masih fokus pada tahapan Pilkada 2024. KPUD Jakarta telah menyelesaikan rapat pleno pembacaan rekapitulasi suara.
Kemudian, Astri menyebut pihaknya akan menetapkan hasil perolehan suara para pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta.
"Untuk tahapan evaluasi dan kajian-kajian terkait seluruh tahapan Pilkada Jakarta, termasuk dengan partisipasi pemilih semua akan dijalankan sesudah selesai semua tahapan pilkada," tuturnya.
Sebelumnya dalam rapat pleno pembacaan hasil rekapitulasi penghitungan suara, pasangan nomor urut 03, Pramono Anung-Rano Karno unggul di enam wilayah atas dua lawannya. Pramono-Rano unggul dengan perolehan 2.183.239 suara. Kemudian disusul pasangan Ridwan Kamil-Suswono yang mengumpulkan 1.718.160 suara. Terakhir pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang mendapatkan 459.230 suara.
Berikut Hasil Rekapitulasi Tingkat Provinsi Pilkada Jakarta 2024:
1. Kepulauan Seribu
- Ridwan Kamil-Suswono: 6.578 suara/44,78 persen
- Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 653 suara/4,45 persen
- Pramono-Rano Karno: 7.456 suara/50,78 persen
Total suara sah: 14.687 suara
2. Jakarta Barat
- Ridwan Kamil-Suswono: 386.880 suara/38,80 persen
- Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 109.457 suara/10,98 persen
- Pramono-Rano Karno: 500.738 suara/50,22 persen
Total suara sah: 997.075 suara