Dalam momen ini, Oda membuat twist dengan menggambarkan Saul berbaring tak bergerak, membuat pembaca berpikir bahwa ia telah meninggal.
Namun, ternyata Saul hanya berpura-pura untuk mengejutkan Robin. Keduanya kemudian tertawa bersama, mengingat masa-masa sulit mereka di Ohara.
Pengungkapan Saul dan "Man Marked by Flames"
Saul mengungkapkan bahwa ia selamat dari insiden Ohara, meskipun tubuhnya menderita luka bakar parah akibat api besar yang menghancurkan pulau itu.
Luka-luka tersebut membuatnya kemungkinan menjadi "Man Marked by Flames", sosok yang dikabarkan memiliki hubungan dengan Poneglyph terakhir dan kunci menuju One Piece.
Robin Meminta Saul untuk Memuji Dirinya
Dalam momen yang sangat menyentuh, Robin meminta Saul untuk memuji dirinya karena telah berhasil bertahan hidup selama ini.
Saul, sambil tertawa, memeluk Robin dan memujinya dengan penuh kasih. Momen ini menjadi puncak emosional dari chapter ini.
Robin akhirnya mendapatkan pengakuan yang ia dambakan setelah bertahun-tahun dikejar dan diburu oleh dunia.
Perkembangan Emosional Robin
Chapter ini menyoroti perkembangan karakter Robin yang luar biasa. Dari seorang anak yang putus asa dan ingin mati, hingga sekarang menjadi bagian penting dari kru Topi Jerami yang kuat.
Reuni dengan Saul dan dukungan dari teman-temannya menunjukkan betapa jauh Robin telah berkembang, baik sebagai individu maupun sebagai anggota keluarga besar Topi Jerami.
Penutup
Chapter ini diakhiri dengan seluruh kru Topi Jerami menangis bahagia, kecuali Luffy, Zoro, dan Jimbei yang tetap tenang.
Namun, Luffy terlihat sangat bahagia melihat Robin akhirnya mendapatkan kebahagiaannya kembali.