Jembatan jalur akses Puncak 2 ambruk terbawa arus sungai setelah diguyur hujan deras. (Tangkapan layar/@jabodetabek24info)

NEWS

Diguyur Hujan Deras, Jembatan Jalur Akses Puncak 2 Ambruk Terbawa Arus Sungai

Jumat 29 Nov 2024, 12:32 WIB

POSKOTA.CO.ID- Akibat diguyur hujan deras jembatan yang berada jalur akses menuju Puncak 2 ambruk terbawa arus sungai.

Berdasarkan unggahan video pada akun Instagram @jabodetabek24info mengatakan bahwa jalur tersebut putus pada Rabu 27 November 2024 pukul 20.00 WIB.

Peristiwa tersebut terjadi di desa Babakan Madang, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Berdasarkan keterangan yang ditulis pada caption unggahan tersebut mengatakan bahwa tinggi dari jembatan ke arus sungai ialah 7,5 meter dengan panjang 24 m serta lebar 10 m.

Mengenai hal tersebut pihak berwenang setempat akan melakukan kerjasama dengan sejumlah pihak untuk melakukan pembangunan ulang akses jalan tersebut.

"Hambalang Citeureup yang perbatasan sama Babakan Madang. Jadi satu Hambalang ada dua kejadian, dua titik. Satu, jembatannya, itu masuknya Desa Hambalang," ungkap Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Adam Hamdani.

Pemerintah Gandeng Pihak Swasta

Menanggapi peristiwa tersebut, Pj Bupati Bogor Bachril Bakri langsung menuju lokasi dan melakukan peninjauan.

Ia mengatakan bahwa akses jalur tersebut berada di wilayah Puncak 2 yang masih menjadi tanggung jawab Developer perumahan.

"Kalau itu kan jalur Puncak 2 ya, tapi kan belum jadi jalan publik, itu masih jalan developer perumahan," ujarnya Bachril.

Bachril mengatakan bahwa pihaknya akan membangun jembatan sementara untuk sembari membangun jalan sebenarnya.

Dalam rencananya ini, Pemerintah Kabupaten Bogor akan menggandeng pihak swasta untuk melaksanakan pekerjaannya.

"Besok mulai membangun jembatan bailey dibantu oleh perusahaan, bareng-bareng," ungkapnya.

Banyak Warga Terdampak

Atas kejadian ini setidaknya ada 34 kk terdampak yang semuanya berada di Desa Babakan Madang.

"Di pinggirnya sekitar 100 meter, ada warga yang terdampak 34 KK itu masuknya Desa Babakan Madang," ungkap Adam.

Kabid kedaruratan itu mengatakan bahwa jembatan tersebut berada di tengah kompleks perumahan yang akan menjadi akses untuk menuju ke Puncak 2.

"Itu jalur yang melewati tengah-tengah kompleks, jadi belum dilalui oleh masyarakat umum, jalur tengah perumahan. Nantinya untuk akses jalur Puncak 2 ke depannya," terangnya.

Saat ini kondisi Jembatan masih terputus dan belum bisa dilewati oleh warga maupub kendaraan.

Adam mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan peninjauan serta penanganan di lokasi agar proses pembangunan bisa cepat dibangun ulang.

Ia meneruskan bahwa aksebilitas dari warga tidak terlalu terganggu karena jalur ini Bukannya jalan utama yang biasa dilewati.

"Masih, tadi ada Pak Bupati juga ke sini, sudah (ditinjau juga). Jadi yang ngebeton jalan juga pengembang. Untuk aksesibilitas warga sih tidak terdampak. Iya betul, (karena) bukan (jalan utama)," pungkasnya

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News  dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp  Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.  

Tags:
viralmedia sosialJembatan putus diguyur hujanbabakan madang kabupaten bogorPuncak 2

Raihan Ali Putra Santoso

Reporter

Raihan Ali Putra Santoso

Editor