Kronologi yang didapat dari keluarganya, korban terkena tembak oknum polisi, sempat dilarikan ke RSUP dr Kariadi Semarang. Namun nahas, nyawanya tak tertolong lantaran peluru menembus organ vitalnya.
Pemakaman korban dilakukan Minggu sore di Kabupaten Sragen. Korban diketahui merupakan siswa kelas XI Teknik Mesin 2, yang juga seorang anggota Paskibra.
Sementara itu dari pihak SMKN 4 Semarang shock dan tidak percaya muridnya itu terlibat tawuran geng motor. Staf Kesiswaan, Nanang Agus mengungkapkan pihaknya mendapatkan informasi salahsatu siswanya meninggal dunia setelah mengalami luka tembak pada Minggu 24 November 2024 dini hari.
“Kabarnya saja tertembak, tapi tertembak atau ditembak kita masih belum tahu pastinya,” ujarnya kepada wartawan, Senin 25 November 2024.