POSKOTA.CO.ID - Warga mengungkap becek dan licinnya Jalan Mangunjaya, Desa Mangunjaya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, kerap menimbulkan kecelakaan hingga memakan korban jiwa.
Warga sekaligus pemilik toko fotocopy di sisi jalan, Romi (48) mengatakan, jalan tersebut rawan kecelakaan. Bahkan dalam setahun terakhir sudah tiga orang yang meninggal.
"Banyak juga terjadi kecelakaan orang jatuh. Ada juga tiga orang yang meninggal dunia di sini karena terpeleset jatuh, jadi di sini rawan," kata Romi di lokasi, Sabtu, 23 November 2024.
Menurut dia, buruknya sistem drainase akibat selokan yang mampet ini membuat air meluap ke jalan raya. "Pinggiran di sana itu tetap basah nantinya, hujan tidak hujan pasti tetap becek," keluhnya.
Belasan tahun Romi tinggal di sekitar lokasi. Selama itu pulalah, jalan becek dan licin menjadi 'makanan' warga sehari-hari. "Sudah 9 tahunan saya di sini. Tetapi sebelumnya sudah ada titik tersebut," keluhnya.
Romi berharap pemerintah setempat segera menangani kondisi drainase tersebut agar tak memakan korban jiwa dan jalan menjadi aman.
"Saya ingin pemerintah setempat cek lokasi benahi jalan ini, soalnya sering kecipratan air got," pungkasnya.
Warga setempat lainnya, Ivan (19) mengatakan, licinnya jalan di depan toko plastik tempat ia bekerja membahayakan para pengendara. Karena itu, dia selalu membersihkan jalan agar tidak memakan korban.
"Genangan air itu juga bisa membahayakan buat warga dan pengendara apalagi ini kan Jalan utama. Ini sering banget kalau misalnya ada yang mau nyalip kendaraan yang lain kalau tidak hati-hati bisa langsung kepleset," keluh Ivan.
Lebih parahnya, jika terjadi hujan deras di sekitar lokasi, air menjadi lebih menggenangi jalan dan menimbulkan banjir. "Surut kalau misalnya hujannya pagi ya surutnya siang, tapi ya gitu sisanya genangan," paparnya.
Dari pengamatan Poskota.co.id, panjang jalan yang becek tersebut sekitar 300 meter. Genangan air ada di kontur jalan yang sedikit menurun. Drainase yang berada di pinggir jalan pun mampet sehingga air sulit mengalir ke saluran yang semestinya.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.