POSKOTA.CO.ID - Dengan semakin maraknya tindakan kriminal digital, sangat penting untuk mengambil pencegahan guna melindungi nomor handphone (hp), terutama dari ancaman kloning atau pembajakan akun WhatsApp.
Para pelaku kejahatan kini bisa dengan mudah mengakses dan membajak akun WhatsApp korban dengan nomor hp untuk tujuan penipuan atau penyalahgunaan lainnya.
Pembajakan WhatsApp sendiri umumnya dilakukan dengan menyalahgunakan nomor hp yang sudah terdaftar pada aplikasi.
Akibatnya, Anda bisa kehilangan kendali atas akun WhatsApp dan penipuan atau penyalahgunaan data pribadi bisa terjadi.
Apa Itu Kloning WhatsApp?
Kloning WhatsApp adalah sebuah metode pencurian identitas digital yang memanfaatkan nomor hp yang terdaftar pada aplikasi.
Proses ini biasanya dilakukan dengan mencuri kode verifikasi yang dikirimkan melalui SMS atau panggilan telepon untuk mengakses akun WhatsApp yang seharusnya hanya bisa diakses oleh pemiliknya.
Setelah berhasil, pelaku bisa mengontrol sepenuhnya akun WhatsApp Anda, mengirim pesan ke kontak-kontak Anda, dan bahkan mengambil alih percakapan penting.
Pada beberapa kasus, pelaku penipuan akan menggunakan akun yang sudah dikloning untuk meminta uang atau data pribadi dari teman atau keluarga Anda.
Dengan meningkatnya kasus-kasus kloning WhatsApp dan pembajakan nomor hp, sangat penting bagi setiap pengguna untuk menjaganya dengan cara yang lebih aman
Cara Melindungi Nomor Hp
Berikut adalah cara yang dapat Anda lakukan untuk melindungi nomor hp Anda dari pembajakan, serta mencegah WhatsApp Anda dikloning.
1. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah
Verifikasi dua langkah adalah salah satu cara paling efektif untuk meningkatkan keamanan akun WhatsApp Anda.
Dengan mengaktifkan fitur ini, Anda menambahkan lapisan perlindungan tambahan selain kode verifikasi yang dikirimkan via SMS.
WhatsApp akan meminta PIN enam digit yang Anda pilih setiap kali mendaftar ulang akun di perangkat baru, sehingga meskipun nomor ponsel Anda dibajak, pelaku tidak bisa mengakses akun tanpa PIN ini.
2. Jangan Bagikan Kode Verifikasi dengan Siapa Pun
Salah satu cara paling umum bagi pelaku kejahatan untuk mengakses akun WhatsApp Anda adalah dengan meminta kode verifikasi yang dikirimkan lewat SMS.
Jangan sekali-kali membagikan kode verifikasi tersebut ke orang lain, bahkan jika mereka mengaku sebagai pihak resmi yang membutuhkan untuk konfirmasi.
3. Cek Aktivitas Perangkat yang Terhubung
WhatsApp memiliki fitur yang memungkinkan Anda untuk memantau perangkat yang terhubung ke akun Anda. Anda bisa memeriksa aktivitas WhatsApp Web dan memastikan tidak ada perangkat yang tidak Anda kenal.
Jika menemukan perangkat yang mencurigakan, segera keluar dari perangkat tersebut untuk mencegah akses lebih lanjut.
4. Jaga Kerahasiaan Nomor Ponsel Anda
Salah satu cara pembajakan nomor WhatsApp dilakukan adalah dengan mengetahui nomor ponsel korban. Sebisa mungkin hindari membagikan nomor ponsel Anda secara sembarangan, baik di media sosial atau forum-forum yang tidak terpercaya.
Semakin banyak orang yang mengetahui nomor Anda, semakin besar kemungkinan terjadi percakapan yang mengarah pada penipuan.
5. Gunakan Password yang Kuat untuk Akun yang Terhubung
Jika Anda menggunakan aplikasi lain yang terhubung ke nomor ponsel Anda, seperti aplikasi bank atau e-commerce, pastikan Anda menggunakan password yang kuat dan unik untuk masing-masing akun.
Hindari menggunakan password yang mudah ditebak, seperti tanggal lahir atau nama lengkap. Menggunakan aplikasi pengelola kata sandi bisa membantu Anda mengatur password yang lebih aman.
6. Waspada dengan Aplikasi Pihak Ketiga
Jangan pernah mengunduh aplikasi pihak ketiga yang tidak jelas sumbernya. Beberapa aplikasi yang terlihat sah bisa menyusup ke perangkat Anda dan mencuri informasi pribadi, termasuk data login WhatsApp.
Selalu pastikan untuk mengunduh aplikasi hanya dari toko aplikasi resmi, seperti Google Play Store atau Apple App Store.
7. Segera Laporkan Jika Mendapatkan Aktivitas yang Mencurigakan
Jika Anda merasa ada yang tidak beres dengan akun WhatsApp Anda, segera laporkan kejadian tersebut ke pihak berwenang dan ke layanan pelanggan WhatsApp.
WhatsApp menyediakan fitur untuk melaporkan masalah keamanan, dan pihak WhatsApp akan memberikan panduan lebih lanjut untuk mengamankan akun Anda.
8. Periksa Secara Berkala Pengaturan Keamanan WhatsApp
Terakhir, jangan lupa untuk secara berkala memeriksa pengaturan keamanan pada akun WhatsApp Anda. Hal ini dapat mengurangi risiko pembajakan atau akses yang tidak sah ke akun WhatsApp Anda.
Cek apakah verifikasi dua langkah sudah aktif, serta pastikan pengaturan keamanan lainnya seperti privasi dan autentikasi sudah diatur dengan benar.
Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, Anda dapat melindungi akun WhatsApp dan nomor hp dari pembajakan dan kloning.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.
