POSKOTA.CO.ID - Sopir truk kontainer yang ugal-ugalan di Cipondoh, Tangerang menjadi sorotan publik.
Sejak video cuplikan truk kontainer tersebut viral di media sosial, netizen pun memberikan beragam rekasi.
Tak sedikit netizen yang marah dan dengan tindakan sang sopir truk kontainer bernomor polisi B9727 ULU tersebut.
Pasalnya, dia sudah menabrak sejumlah kendaraan yang ada di hadapannya.
Tak hanya itu, sempat beredar kabar bahwa sopir tersebut meninggal dunia.
Informasi tersebut mencuat setelah adanya kabar bahwa sopir tersebut sebelumnya sempat diamuk warga sekitar pada Kamis, 31 Oktober 2024.
Seperti diketahui bahwa sopir truk kontainer itu sempat menabrak sejumlah kendaraan di hadapannya.
Mirisnya, sopir itu bukannya berhenti untuk memberikan pertolongan justru masih tetap tancap gas.
Sontak warga di sekitar kawasan tersebut naik pitam dan melakukan pengejaran.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho ungkap terkait kondisi sang sopir.
Menurutnya, benar bahwa warga sekitar sempat melakukan pengejaran.
Selanjutnya, pada saat truk terkepung, mereka melempari kendaraan tersebut dengan batu.
Sopir truk berusaha melarikan diri, namun akhirnya berhasil ditangkap oleh warga.
Sementara kini, sang sopir tidka meninggal dunia seperti informasi yang beredar.
Zain mengatakan bahwa sopir tersebut masih berada di IGD untuk menjalani perawatan medis.
"Kondisi sopir masih di IGD karena masyarakat melakukan pencegahan dengan melempar batu untuk menghentikan kendaraan," katanya.
Belum diketahui total korban dalam kecelakaan tersebut, namun, lanjutnya, ada 3 koran yang sudah dilarikan ke Rumah Sakit EMC Kota Tangerang.
Lantaran pihaknya kini masih terus melakukan pendataan terkait adanya korban lain dalam kecelakaan ini.
"Kami masih melakukan pendataan di rumah sakit lain termasuk kendaraan yang jadi korban atas kejadian ini," kata Kombes Zain.
Bahkan ia mengimbau kepada warga untuk segera melapor jika ada yang mengetahui dan menjadi korban dalam insiden tersebut.
"Apabila masyarakat yang mengetahui dan mengalami menjadi korban atas kejadian ini bisa melapor ke kami," katanya memungkasi. (*)
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.