Jalan Tol Trans Sumatera. (Dok. Hutama Karya)

NEWS

Perintah Presiden Prabowo, Proyek Jalan Tol Trans Sumatera Harus Dilanjutkan

Kamis 24 Okt 2024, 20:42 WIB

POSKOTA.CO.ID - Dalam bidang infrastruktur Presiden Prabowo Subianto memerintahkan jajarannya untuk melanjutkan beberapa proyek dari Presiden sebelumnya Joko Widodo.

Salahsatunya Proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) akan hingga bisa tersambung 2.998 km dari Lampung hingga Sumatera Bagian Utara.

"Salah satu pembangunan infrastruktur yang menjadi prioritas untuk terus dilanjutkan adalah menyambungkan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang total sepanjang 2.998 km dan diharapkan akan tembus di 1.137 km pada akhir 2024 yang akan datang," beber Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Diana Kusumastuti, Kamis 24 Oktober 2024.

Selain itu, dalam waktu dekat pun terdapat 6 bendungan yang selesai dibangun dari total 61 bendungan yang dibangun.

Di antaranya adalah Bendungan Jlantah di Jawa Tengah, Bendungan Keureuto di Aceh dan Bendungan Sidan di Bali.

Sementara itu, Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendapatkan arahan dari Presiden mengenai fokus pembangunan sektor jalan tol ke depan adalah menyambungkan jalan tol yang sudah dibangun sebelumnya, dengan jalan lainnya.

"Jalan tol akan kita lanjutkan karena itu penting. Tapi bukan hanya jalan tol, feeder-feeder ke pusat produksi ini juga penting," terang AHY ketika menyambangi Kantor Kementerian PU.

Ditambahkan AHY, akses jalan feeder menuju jalan tol menjadi bagian yang tidak boleh luput karena untuk mendukung produktivitas sektor UMKM yang ada di daerah. 

Dengan hadirnya akses feeder tersebut, pengiriman komoditas itu bisa punya ongkos logistik yang lebih murah dengan kehadiran jalan tol.

"Kabupaten/Kota juga harus mendapatkan nilai ekonomi yang optimal dengan hadirnya jalan tol, tetapi juga harus ada pendukungnya, jalan feeder, agar hasil produksi bisa lebih cepat dan efisien untuk didistribusikan," jelas AHY.

Sebab menurutnya Presiden Prabowo menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur untuk menghadirkan sentra-sentra pertumbuhan ekonomi yang baru dan memperkuat yang sudah ada. 

Pembangunan infrastruktur juga tidak lepas dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

"Peran Kementerian PU menjadi sangat fundamental. Untuk itu Presiden Prabowo mengharapkan Kementerian PU bisa menjalankan tugasnya dengan baik, mencegah inefisiensi APBN. Kalau ditata dengan baik bisa semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas," harap AHY kepada Kementerian PU.

Tags:
infrastrukturahyPresiden Prabowo SubiantoTol Trans Sumatera

Yugi Prasetyo

Reporter

Yugi Prasetyo

Editor