"Saya minta tolong update karena open donasi personal itu tidak boleh. Jadi dibantu oleh yayasan kami. Ada namanya monitoring, meski donasi itu masuk langsung ke rekening Mas Agus," katanya.
Uang donasi yang diterima Agus pun kini dipindahkan ke yayasan milik Novi seusai
muncul isu penyelewangan dana donasi untuk keluarga bayar hutang.
Namun kini, korban justru meminta sisa uang donasi kepada Novi. Meski demikian,
korban masih memegang sisa uang donasi sebesar Rp500 juta.
Sebagai informasi, awal mula menjadi korban penyiraman air keras, Agus sempat
dbuntuti oleh dua orang pelaku dengan menggunakan satu sepeda motor.
Kemudian, kedua pelaku yang berboncangan itu memepet Agus dan langsung
menyiramkan air keras ke bagian wajahnya.
Seketika, korban langsung turun dari motornya dan meringis kesakitan ketika air
keras mengenai wajahnya.
Warga sekitar pun seketika membantu Agus dengan mengambil air untuk menyiramkan tubuh korban yang mengeluarkan asap.
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan follow WhatsApp
Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
