POSKOTA.CO.ID - Komunitas Warteg Merah Putih DKI Jakarta memberikan 1.000 paket nasi kotak kepada masyarakat.
Kegiatan ini dilakukan dalam rangka menyukseskan tagline 'Jakarta Bebas Lapar' yang menjadi program paslon cagub-cawagub Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno.
Pembagian 1.000 paket nasi kotak ini dilakukan di warteg Alex di Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, Jumat, 18 Oktober 2024.
Dari pantauan Poskota.co.id, tampak sejumlah ojol yang melintas antusias menerima paket nasi kotak tersebut.
Salah satu ojol, Rahmat (45) menyebut kegiatan bagi-bagi nasi kotak ini sangat bermanfaat bagi dirinya.
"Apalagi saya ojol, kerja sehari-hari di jalan. Tiba-tiba lagi lewan abis antar orderan tau-tau dikasih nasi kotak ya senang, rejeki ya," kata Rahmat di lokasi.
Rahmat berharap agar kegiatan kebaikan seperti ini bisa terus berjalan. Ia pun mendoakan orang-orang yang telah berbuat baik terhadap sesama, misalnya saja dengan kegiatan bagi-bagi makanan ini.
"Ya semoga kegiatan ini terus jalan, pokoknya kegiatan yang baik seperti ini insyaallah mendapatkan berkah," katanya.
Ketua Komunitas Warteg Merah Putih, Yuliati menuturkan kegiatan bagi-bagi nasi kotak kepada masyarakat ini dilakukan guna mendukung program Pramono Anung-Rano Karno yaitu 'Jakarta Bebas Lapar'.
"Dalam rangka jumat berkah bersama rumah pemenangan Mas Pram dan Bang Rano dengan tagline kita Jakarta harus bebas lapar," kata wanita yang akrab disapa Yuli itu.
Dia menuturkan pembagian 1.000 paket sembako ini dilakukan serentak di lima wilayah yaitu Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Utara.
Satu paket nasi kotak berisikan lauk diantaranya daging ayam, telur, perkedel, hingga kerupuk.
"Kita berusaha pembagian nasi kotak gratis ini diadakan tiap minggu sekali ya. Mudah-mudahan," tutur Yuli.
Pihaknya membuka open donasi bagi para relawan lain yang ingin menyumbang agar program ini bisa terus berjalan.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.