Ketua Harian Dewan Pengurus Pusat PKB Ais Syafiyah Asfar. (Instagram Ais.Syafiyah)

NEWS

Ini Alasan PKB Bergabung Dengan Kabinet Prabowo-Gibran

Rabu 16 Okt 2024, 17:00 WIB

POSKOTA.CO.ID - Akhirnya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memilih bergabung dengan Kabinet Prabowo-Gibran. Padahal sebelumnya mereka mendukung Pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar.

Ketua Harian Dewan Pengurus Pusat PKB Ais Syafiyah Asfar mengungkapkan alasan PKB bergabung dengan Kabinet Prabowo lantaran tantangan bangsa yang semakin berat ke depannya.

“Kami memandang tantangan Indonesia lima tahun mendatang begitu berat, terutama dalam bidang ekonomi dan sosial, maka PKB memutuskan untuk bergabung dalam kabinet Prabowo sebagai bentuk kolaborasi anak bangsa dalam memecahkan tantangan-tantangan tersebut,” beber Ais Ayafiyah dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Rabu 16 Oktober 2024.

Salahsatu contoh bukti tantangan bangsa semakin berat diungkapkan Ais ditandai dengan penurunan harga barang dan jasa atau deflasi akibat kurangnya peredaran uang di masyarakat selama lima bulan terakhir.

“Daya beli masyarakat kita memang mengkhawatirkan. Berdasarkan data dari BPS (Badan Pusat Statistik) selama lima bulan terakhir telah terjadi deflasi mulai 0,03 persen di Mei 2024, lalu kian turun 0,08 persen pada Juni, 0,18 persen pada Juli, 0,03 persen di Agustus, dan 0,12 pada September 2024,” jelasnya.

Deflasi selama lima bulan terakhir diungkapkan Ais membuat jutaan kelas menengah turun kelas menjadi kelompok miskin. Pihaknya menilai situasi tersebut dapat mengancam pendapatan negara dari sektor pajak karena kelompok menengah selama ini menjadi motor utama pembayar pajak.

“Pendapatan kelas menengah tergerus untuk kebutuhan-kebutuhan dasar, seperti biaya sekolah anak, kebutuhan sehari-hari hingga biaya transportasi. Jika kondisi ini terus dibiarkan, bisa jadi kita akan terpuruk ke depan,” paparnya.

Diungkapkan Ais, saat ini situasi sosial sedang tidak baik-baik saja. Ia mencontohkan berbagai kasus perundungan, kekerasan seksual, hingga kasus bunuh diri cenderung meningkat di kalangan anak muda.

“Kami prihatin munculnya kasus perundungan di MA As’Syafi’iyah Jakarta yang membuat korban koma. Kami juga mengutuk keras ada pelecehan seksual belasan siswa di lembaga pendidikan berbasis asrama di Tangerang, dan juga banyaknya kasus bunuh diri," jelasnya.

Dengan kondisi tersebut dikatakannya menjadi penanda kuat jika ada masalah mental health (kesehatan mental) di tengah masyarakat.

Oleh sebab itu, dia mengatakan bahwa berbagai kondisi objektif bangsa tersebut menjadi tantangan berat bagi pemerintahan Prabowo-Gibran ke depan.

Sehingga, PKB mengapresiasi keinginan Presiden Terpilih Prabowo untuk mengajak semua anak bangsa, termasuk PKB, untuk menyelesaikan berbagai tantangan berat tersebut.

Tags:
PKBPrabowo Subiantokabinet prabowo

Yugi Prasetyo

Reporter

Yugi Prasetyo

Editor