POSKOTA.CO.ID - Bisakah saldo dana bansos dari Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) didapatkan oleh 1 Kartu Keluarga (KK) sekaligus? Simak faktanya di sini.
Kedua bansos tersebut berasal dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI untuk masyarakat yang tergolong miskin.
Dana yang diberikan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan para Keluarga Penerima Manfaat atau KPM secara pokok.
PKH memiliki kategori, seperti ibu hamil, balita, lansia, dan lain sebagainya. Uang tunai yang diberikan pun sesuai kelompok-kelompok tersebut.
Pencairan dana bansos dilakukan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di bank himbara. Terdiri dari BNI, BRI, BSI (khusus Aceh), dan Bank Mandiri.
Menariknya, bantuan PKH dan BPNT dapat diterima oleh 1 orang dalam 1 KK atau lebih dari 1 orang dalam 1 KK. Berikut penjelasannya.
Fakta PKH dan BPNT Dapat Diterima 1 Kartu Keluarga
Terdapat kemungkinan bahwa bansos PKH dan BPNT secara bersamaan diterima. Akan tetapi, harus memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku.
Syarat yang paling penting adalah terdaftarnya di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Data ini merupakan daftar informasi terkait keluarga tidak mampu di Indonesia.
Tiap program bansos mempunyai kriteria tersendiri. Misal, PKH untuk keluarga miskin yang memiliki anak sekolah, lansia, disabilitas, dan lain-lain.
Sementara BPNT untuk KPM yang membutuhkan pemenuhan kebutuhan pangan pokok. Karena sembako naik dan lain sebagainya, mereka tidak mampu untuk membelinya.
Apabila jumlah keluarga mengalami perubahan, contohnya kelahiran anggota keluarga baru atau meninggal dunia, maka datanya dapat diubah.