Ilustrasi. 4 kondisi tidur yang bisa jadi tanda stres. (Freepik)

Kesehatan

Waspada! 4 Kondisi Tidur Ini Bisa Jadi Tanda Stres, Begini Kata Ahli

Sabtu 12 Okt 2024, 14:16 WIB

POSKOTA.CO.ID - Tidur merupakan salah satu istirhaat yang penting bagi manusia.

Namun rupanya kondisi tidur bis amenjadi tanda seseorang mengalami gangguan kesehatan mental.

Salah satu yang paling sering diungkap berdasarkan penelitian yakni terkait stres.

Ada beberapa kondisi tidur yang menandakan bahwa seseornag tengah mengalami stres.

Hal tersebut bis adipicu karena terlalu lelah beraktivitas atau bahkan memang tengah mengalami suasana hati yang kurang baik.

Dikutip dari Huffington Post, berikut ini adalah kondisi tidur yang menandakan seseornag tengah mengalami stres.

4 Kondisi Tidur Ini Bisa Jadi Tanda Stres

1. Insomnia

Profesor psikologi klinis dalam psikiatri di Rumah Sakit Universitas Pennsylvania, Phil Gehrman, menyebutkan ada cukup banyak penelitian tentang efek stres pada tidur. 

Sebagian besar penelitian terutama berfokus pada insomnia atau kesulitan tidur.

"Ketika Anda sedang stres, mungkin akan lebih sulit untuk tertidur, terutama di awal malam," kata Gehrman. 

Ini perlu segera ditangani, sebab insomnia dapat menyebabkan lekas marah, gangguan kecemasan, bahkan sebuah studi mengaitkannya dengan risiko strok.

2. Mengigau dan Berjalan Saat Tidur

Gehrman menjelaskan, ada kategori masalah tidur yang dikenal sebagai parasomnia dan bisa terjadi saat stres. 

Parasomnia yang meliputi mengigau, berjalan sambil tidur, dan makan sambil tidur, lebih sering terjadi saat seseorang stres atau cemas berlebihan.

Memang sulit untuk mengetahui kapan hal ini dialami saat tidur, yang sebaiknya dipantau oleh pasangan atau anggota keluarga lain. 

Bisa juga mewaspadainya jika terbangun di ruangan yang berbeda dari saat pergi tidur.

3. Tidur Tidak Nyenyak

Menurut Gehrman, saat stres, seseorang cenderung kesulitan untuk tidur nyenyak. 

Itu karena seseorang tak menghabiskan banyak waktu di tahap tidur yang lebih dalam, melainkan tetap di fase tidur yang lebih ringan.

Akibatnya, seseorang lebih mungkin terbangun di tengah waktu tidur dan tidak mendapatkan manfaat restoratif maksimal.

4. Mimpi Buruk

Dokter Daniel Barone yang fokus pada pengobatan tidur di Weill Cornell Medicine, New York mengatakan mimpi buruk lazimnya terkait dengan dua penyebab utama. 

Kemungkinan pertama adalah sesuatu yang bersifat fisik, seperti sleep apnea atau sakit kronis.

Kemungkinan lainnya adalah sesuatu yang nonfisik atau mental seperti stres, kecemasan, atau depresi. 

Misalnya, seseorang bermimpi melupakan paspor sebelum melakukan perjalanan besar, atau terbangun dalam kepanikan setelah mimpi buruk tentang pekerjaan.

Itulah beberapa kondisi tidur yang perlu diwaspadai karena bis ajadi tanda bahwa seseorang tengah mengalami stres atau maslaah kesehatan mental. (*)

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Tags:
Kesehatankondisi tidurtandastresmental

Rinrin Rindawati

Reporter

Rinrin Rindawati

Editor