Ilustrasi. Ali ungkap penyebab kematian dini yang perlu diwaspadai dan jangan sampai disepelekan. (Freepik)

Kesehatan

Jangan Sepelekan! Inilah Beberapa Penyebab Kematian Dini Menurut Ahli

Sabtu 12 Okt 2024, 12:36 WIB

POSKOTA.CO.ID - Ada beberapa masalah kesehatan yang berisiko menyebabkan kematian dini.

Tidak hanya itu, bahkan ada juga kebiasaan yang bisa memicu kematian dini.

Sehingga kondisi kesehatan tubuh perlu dijaga, jika perlu diperiksakan secara berkala melalui Medical Check Up atau MCU.

Dikutip dari Express, studi terbaru mengemukakan bahwa tekanan darah tinggi menjadi penyebab kematian dini tertinggi di dunia. 

Sebagai informasi, penyakit ini menyebabkan 10.845.595 kasus kematian.

Sedangkan penyebab utama kematian dini kedua di seluruh dunia, menurut penelitian, adalah merokok dengan 7,7 juta kematian. 

Kemudian yang ketiga polusi udara dengan 6,7 juta kematian.

"Lebih banyak lagi yang hidup dengan penyakit terkait merokok yang melemahkan," tulis NHS.

Adapun penyebab kematian keempat dalam studi ini adalah diabetes dengan 6,5 juta kematian. 

NHS memperingatkan diabetes tipe 2 bisa menyebabkan penyakit jantung dan stroke, dan kerusakan saraf.

Selanjutnya, penyebab kematian dini adalah kegemukan atau obesitas dengan 5 juta kematian, polusi udara luar ruangan 4,5 juta kematian, penggunaan alkohol 2,5 juta kematian, dan polusi udara dalam ruangan 2,3 juta kematian.

Orang yang termasuk dalam kategori obesitas disarankan untuk lebih sering olahraga dan makan lebih sedikit untuk menurunkan berat badan. 

Penurunan berat badan yang sehat melibatkan penurunan hingga dua pon per minggu dan tidak lebih.

Sementara untuk konsumsi alkohol, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengatakan itu terkait dengan tekanan darah tinggi, stroke, penyakit hati, dan masalah pencernaan.

Faktor terakhir yang berkontribusi terhadap kematian dini di dunia adalah diet tinggi natrium dengan 1,9 juta kematian dan diet rendah biji-bijian tinggi dengan 1,8 juta kematian.

Dengan demikian, penting untuk menjaga kesehatan dengan memastikan asupan nutrisi dan olahraga secara rutin. (*)

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Tags:
Kesehatankematian diniahliPenelitianstudi ilmiahpenyebab

Rinrin Rindawati

Reporter

Rinrin Rindawati

Editor