Bansos PKH Rp1,5 Juta untuk Anak SMP, Ringankan Beban Pendidikan Keluarga di DTKS

Jumat 11 Okt 2024, 20:18 WIB
Pemerintah kembali cairkan bansos PKH untuk bantu pendidikan anak usia sekolah di Indonesia. (Poskota/Adhitya Fajar Fikrillah)

Pemerintah kembali cairkan bansos PKH untuk bantu pendidikan anak usia sekolah di Indonesia. (Poskota/Adhitya Fajar Fikrillah)

POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk mengatasi permasalahan ini melalui berbagai program bantuan sosial, salah satunya adalah Program Keluarga Harapan (PKH).

PKH adalah program bantuan sosial bersyarat yang diberikan kepada keluarga miskin dan rentan miskin.

Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi keluarga penerima manfaat, serta mendorong mereka untuk lebih aktif dalam mengakses layanan pendidikan, kesehatan, dan gizi.

Salah satu komponen bantuan dalam PKH adalah bantuan pendidikan untuk anak-anak usia sekolah, termasuk anak SMP.

Besaran Bantuan PKH untuk Anak SMP

Bagi keluarga penerima PKH yang memiliki anak SMP, pemerintah memberikan bantuan sebesar Rp1,5 juta per tahun.

Bantuan ini diberikan dalam empat tahap pencairan, yaitu pada bulan Januari, April, Juli, dan Oktober. Setiap tahap pencairan, penerima manfaat akan mendapatkan bantuan sebesar Rp375.000.

Bantuan pendidikan PKH untuk anak SMP dapat digunakan untuk berbagai keperluan sekolah, seperti membeli seragam, buku, alat tulis, sepatu, tas, dan biaya transportasi. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban biaya pendidikan yang ditanggung oleh keluarga penerima manfaat, sehingga anak-anak mereka dapat terus bersekolah dan meraih cita-cita.

Syarat Penerima Bansos PKH untuk Anak SMP

Untuk mendapatkan bansos PKH untuk anak SMP, keluarga harus memenuhi beberapa persyaratan berikut:

  1. Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)
  2. Memiliki anak usia SMP (12-15 tahun)
  3. Anak terdaftar di sekolah formal/non-formal
  4. Memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)

Cara Cek Penerima Bansos PKH

Bagi keluarga yang ingin mengetahui apakah mereka terdaftar sebagai penerima bansos PKH, dapat melakukan pengecekan melalui website resmi Kementerian Sosial atau aplikasi Cek Bansos. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Buka website cekbansos.kemensos.go.id melalui browser di komputer atau smartphone Anda.
  2. Masukkan provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan tempat tinggal Anda.
  3. Ketikkan nama lengkap sesuai KTP.
  4. Masukkan kode captcha yang ditampilkan pada layar.
  5. Sistem akan mencari data Anda di database penerima bansos PKH.

Jika keluarga Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH, maka informasi nama, alamat, jenis bantuan, dan status pencairan akan ditampilkan di layar.

Pencairan Bansos PKH

Pencairan bansos PKH dilakukan melalui bank penyalur yang ditunjuk oleh pemerintah, yaitu Bank Mandiri, BNI, BRI, dan BTN. Penerima manfaat dapat mencairkan bantuan di kantor cabang bank terdekat atau melalui agen bank/e-warong yang tersebar di berbagai wilayah.

Pastikan membawa Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan KTP asli saat melakukan pencairan bansos PKH. 

Besaran Dana Bansos PKH untuk Kategori Berikut

  • Balita: Rp3.000.000/tahun atau Rp750.000/tahap
  • Ibu hamil: Rp3.000.000/tahun atau Rp750.000/tahap
  • Lansia 60 tahun: Rp2.400.000/tahun atau Rp600.000/tahap
  • Disabilitas: Rp2.400.000/tahun atau Rp600.000/tahap
  • Siswa SD: Rp900.000/tahun atau Rp225.000/tahap
  • Siswa SMP: Rp1.500.000/tahun atau Rp375.000/tahap
  • Siswa SMA: Rp2.000.000/tahun atau Rp500.000/tahap

Pemanfaatan Bansos PKH untuk Pendidikan Anak

Bansos PKH merupakan program yang sangat bermanfaat bagi keluarga kurang mampu, terutama dalam mendukung pendidikan anak-anak mereka.

Dengan adanya bantuan ini, diharapkan anak-anak dari keluarga penerima PKH dapat menyelesaikan pendidikan hingga jenjang yang lebih tinggi dan memiliki masa depan yang lebih baik.

Penting bagi penerima manfaat untuk menggunakan bansos PKH secara bijak dan bertanggung jawab.

Pemerintah terus berupaya meningkatkan efektivitas program PKH dan memperluas jangkauan penerima manfaat.

Dengan dukungan dari semua pihak, diharapkan program ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia dan mewujudkan generasi penerus bangsa yang cerdas dan berdaya saing.

Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan follow WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari

Berita Terkait
News Update