POSKOTA.CO.ID - Program Kartu Prakerja memberikan bekal ilmu dan keterampilan bagi setiap lulusannya yang sudah menyelesaikan pelatihan.
Sesuai dengan misi program tersebut, lulusan Prakerja sedianya harus memiliki kesiapan kompetensi, termasuk jika membuka usaha mandiri.
Menjadi pelaku UMKM (Usaha Kecil Menengah dan Mikro) bagi lulusan Prakerja merupakan langkah yang bagus, terutama jika Anda sudah memiliki keterampilan dasar dari pelatihan yang diikuti.
Bahkan, Anda juga bisa memanfaatkan program bantuan Pemerintah seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk membantu sektor modal UMKM Anda.
Ada beberapa tips untuk memulai UMKM bagi lulusan Kartu Prakerja agar Anda semakin berani untuk membuka usaha mandiri.
Tips Memulai UMKM Bagi Lulusan Kartu Prakerja
1. Manfaatkan Keterampilan yang Sudah Dipelajari
Pilih bidang usaha yang sesuai dengan keterampilan yang Anda dapatkan dari pelatihan kartu Prakerja.
Misalnya, jika Anda mengambil kursus kuliner, Anda bisa memulai bisnis makanan atau katering.
Jika pelatihan Anda tentang digital marketing, Anda bisa membuka jasa pemasaran online untuk UMKM lainnya.
2. Mulai dari Skala Kecil
Jangan terburu-buru memulai usaha dengan skala besar. Mulai dari modal kecil dengan risiko yang lebih rendah.
Ini memberi Anda waktu untuk memahami pasar dan menyesuaikan strategi bisnis Anda.
3. Kenali Pasar Anda
Riset pasar sangat penting untuk mengetahui kebutuhan konsumen.
Tentukan target pasar Anda, siapa calon pelanggan yang akan membeli produk atau jasa Anda.
Pahami masalah atau kebutuhan yang bisa Anda penuhi dengan produk atau layanan Anda.
4. Manfaatkan Platform Digital
Lulusan Prakerja seringkali mendapatkan pelatihan dalam pemasaran digital.
Manfaatkan keterampilan tersebut dengan memasarkan produk Anda di media sosial (Instagram, Facebook, TikTok), marketplace (Shopee, Tokopedia), atau membuat website sederhana.
5. Jaga Kualitas Produk/Jasa
Konsistensi kualitas adalah kunci sukses. Pastikan produk atau layanan yang Anda tawarkan berkualitas baik. Pelanggan akan kembali membeli jika mereka merasa puas.
6. Buat Rencana Keuangan
Pisahkan keuangan pribadi dan usaha. Buat anggaran dan catat semua pengeluaran serta pendapatan.
Ini akan membantu Anda mengelola bisnis dengan lebih profesional dan mencegah kerugian yang tidak perlu.
7. Jaringan dan Kolaborasi
Bergabung dengan komunitas pengusaha atau UMKM lokal atau online bisa membantu memperluas jaringan.
Anda bisa belajar dari pengalaman orang lain dan mendapatkan peluang kolaborasi.
8. Pantau Tren dan Peluang
Dunia usaha selalu berkembang, terutama dengan adanya tren digital. Ikuti perkembangan tren terbaru di industri yang Anda pilih.
Misalnya, jika Anda di bidang kuliner, coba sesuaikan produk dengan tren makanan sehat atau ramah lingkungan.
9. Manfaatkan Bantuan dan Program Pemerintah
Banyak program bantuan Pemerintah, termasuk kredit usaha rakyat (KUR), yang menawarkan bantuan modal dengan bunga rendah bagi UMKM baru.
Ajukan bantuan jika diperlukan, namun pastikan Anda mampu mengelola utang dengan baik.
10. Berani Gagal, Terus Belajar
Usaha baru mungkin tidak langsung sukses. Jangan takut gagal, dan jadikan setiap kesalahan sebagai pelajaran.
Evaluasi secara berkala bisnis Anda dan cari cara untuk terus memperbaiki.
11. Bangun Reputasi dan Kepercayaan
Reputasi bisnis sangat penting, terutama bagi UMKM. Jaga kepercayaan pelanggan dengan memberikan layanan yang baik, memenuhi janji, dan selalu bersikap jujur.
Itulah sejumlah tips memulai UMKM setelah lulus dari Program Kartu Prakerja yang bisa Anda terapkan jika berminat membuka usaha mandiri.(*)
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.