POSKOTA.CO.ID - Saat ini ada sejumlah riset tentang karakter orang-orang super kaya. Dulu riset tersebut tergolong sedikit tapi sekarang kian bertambah. Riset ini menunjukkan soal apa yang berbeda tentang psikologi orang-orang kaya.
Ada banyak buku tentang cara menjadi kaya dan 'pola pikir' orang kaya. Namun, buku-buku tersebut sebagian besar adalah buku umum, jarang yang merupakan penelitian ilmiah.
Namun dalam beberapa tahun terakhir, khususnya ilmuwan Jerman, telah tertarik pada ciri-ciri atau karakter orang kaya.
Sebuah tim yang terdiri dari enam ekonom dan psikolog dari universitas Münster, Mainz, dan Berlin, mengeksplorasi pertanyaan tersebut secara lebih rinci dalam sebuah penelitian berskala besar.
Mereka menyurvei 130 orang kaya untuk menyusun profil psikologis individu-individu dengan kekayaan bersih tinggi, yang mereka bandingkan dengan populasi secara keseluruhan. Studi mereka dipublikasikan pada 2018.
Adapun dalam studi lain, yang dipublikasikan pada 2022, para ilmuwan dari Panel Sosial Ekonomi (SOEP) di Institut Riset Ekonomi Jerman dan Universitas Westphalia Wilhelms di Münster membandingkan ciri-ciri kepribadian 1.125 jutawan Jerman dengan populasi secara keseluruhan.
Identifikasi Karakter Orang Kaya
Dari berbagai model yang digunakan untuk menggambarkan berbagai tipe karakter orang kaya, model Big Five adalah yang paling banyak digunakan.
Model ini, yang membedakan lima ciri kepribadian, juga digunakan dalam dua studi yang telah disebutkan.
Teori Big Five mengidentifikasi karakter khas orang kaya, sebagai berikut:
1. Ketelitian
Hal ini mengacu pada seberapa tekun, terorganisir, tepat waktu, gigih, dan berorientasi pada tujuan.
2. Neurotisisme
Ini berfokus pada stabilitas psikologis seseorang - seberapa cemas atau tidak amankah mereka, seberapa neurotik mereka?
3. Mudah bersepakat (agreeableness)
Seberapa peduli seseorang dengan keharmonisan sosial, atau sebaliknya, seberapa berorientasi mereka pada konflik?
4. Ekstraversi
Seberapa ekstrovert seseorang, seberapa terlibatkah mereka dengan dunia di sekitar mereka?
5. Keterbukaan terhadap pengalaman baru
Seberapa terbuka mereka terhadap pengalaman baru. Faktor ini juga menjadi salah satu kunci untuk mengidentifikasi apakah seseorang punya mental kaya atau tidak.
Berdasarkan dua studi dan identifikasi 5 big five tersebut, ditemukan secara konsisten bahwa orang kaya lebih teliti, terbuka terhadap pengalaman, dan ekstravert dibandingkan populasi pada umumnya.
Selain itu, karakter orang kaya juga lebih tidak mudah berselisih, yang artinya lebih kecil kemungkinannya untuk menghindar dari konflik. Mereka mencari titik temu saat menghadapi konflik.
Selanjutnya, orang kaya juga lebih tidak neurotik, yang berarti lebih stabil secara psikologis.
Sumber: www.henleyglobal.com
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.