POSKOTA.CO.ID - Banyak informasi mengenai status pencairan bantuan sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) yang beredar di media sosial hari ini, 22 September 2024.
Bahkan, beberapa postingan di grup-grup media sosial menyebutkan bahwa bantuan ini sudah dalam tahap Surat Perintah Membayar (SPM) dan siap cair.
Namun, beberapa informasi tersebut perlu diluruskan agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di kalangan Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Status Bansos PKH dan BPNT di SIKS-NG
Berdasarkan pemantauan di akun Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Nasional (SIKS-NG) yang digunakan oleh pendamping sosial dan supervisor dinas sosial, proses pencairan bantuan PKH dan BPNT periode September-Oktober 2024 memang sudah mulai diproses oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia.
Namun ada beberapa tahapan yang masih berjalan, sehingga tidak semua informasi yang beredar di medsos benar.
Bantuan PKH Periode September-Oktober 2024
Untuk bantuan PKH, berdasarkan informasi di akun SIKS-NG pendamping sosial, proses sudah masuk ke tahap final closing.
Artinya, nama-nama KPM yang akan menerima bantuan sudah difinalkan, termasuk komponen penerima dan nominal yang akan mereka dapatkan.
Semua informasi ini sudah bisa diakses melalui akun SIKS-NG oleh pendamping sosial.
Namun, pada menu view DTKS, mulai tahapan verifikasi cek rekening, SPM, SP2D, dan SI, untuk periode September-Oktober 2024 masih belum muncul.
Hingga artikel ini ditulis, yang tertera di menu tersebut masih untuk periode Juli-Agustus 2024, yang statusnya sudah selesai disalurkan.
Bantuan BPNT Periode September-Oktober 2024
Berbeda dengan PKH, bantuan BPNT periode September-Oktober 2024 sudah memasuki tahap verifikasi rekening di akun SIKS-NG supervisor dinas sosial kabupaten/kota.
Pada tahap ini, rekening para KPM BPNT sedang dicek untuk memastikan tidak ada masalah sehingga pencairan dapat dilakukan tepat sasaran.
Proses tersebut sudah terlihat di menu monitoring salur bansos pada akun SIKS-NG.
Bantuan PKH dan BPNT Periode Juli-Agustus-September Peralihan dari PT Pos ke KKS
Bagi KPM yang mengalami peralihan pencairan dari PT Pos ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) untuk periode Juli-Agustus-September, proses pencairannya saat ini masih dalam tahap pembukaan rekening kolektif atau yang dikenal dengan burekol.
Hingga artikel ini dipublikasikan, proses burekol baik untuk bantuan PKH maupun BPNT belum selesai karena masih berlangsung.
Jika nanti proses burekol selesai, tahap berikutnya adalah pembagian buku tabungan dan kartu KKS kepada para KPM.
Barulah setelah itu dilakukan verifikasi rekening, SPM, SP2D, SI, dan top-up.
Proses Panjang Bansos Peralihan PT Pos ke KKS
DIkutip dari kanal YouTube Diary Bansos, proses ini memerlukan waktu yang cukup lama, dengan estimasi sekitar 7 hingga 20 hari ke depan, meskipun bisa juga lebih cepat atau lebih lambat tergantung kondisi di lapangan.
Jadi, bagi KPM yang berharap bantuan PKH dan BPNT periode September-Oktober segera cair, disarankan untuk tidak terburu-buru, karena proses persiapan pencairan masih berlangsung, terutama untuk PKH yang saat ini baru dalam tahap final closing di SIKS-NG pendamping sosial.
Sedangkan untuk BPNT, proses verifikasi rekening masih sedang berjalan.
Sementara untuk KPM penerima saldo dana bansos periode Juli-Agustus-September, yang mengalami peralihan dari PT Pos ke KKS, masih harus lebih bersabar lagi karena tahapannya masih sangat panjang.
Pasalnya proses saat ini masih dalam tahap pembukaan rekening kolektif atau burekol, dan pencairan diperkirakan membutuhkan waktu sekitar 7 hingga 20 hari ke depan.
Semoga proses pencairan Bansos PKH maupun BPNT berjalan lancar, sehingga bantuan PKH dan BPNT untuk periode September-Oktober serta periode peralihan Juli-Agustus-September dapat segera disalurkan kepada mereka yang berhak dan membutuhkan.
Semoga informasi ini dapat membantu meluruskan kesalahpahaman dan memberikan pemahaman yang lebih jelas terkait status bantuan sosial.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.