POSKOTA.CO.ID - Simak tiga penyebab Nomor Induk Kependudukan atau NIK e-KTP Anda tidak bisa lolos seleksi program Kartu Prakerja dan klaim saldo dana gratis Rp700.000 yang langsung cair ke dompet elektronik.
Dalam artikel ini, Poskota membagikan panduan mengenai tips dan trik lolos seleksi Kartu Prakerja Gelombang 72 serta langkah mudah klaim insentif saldo dana gratis Rp700.000 ke dompet elektronik Anda.
Bagi Anda yang belum berhasil pada seleksi sebelumnya, artikel ini akan mengungkapkan langkah-langkah penting yang dapat membantu Anda lolos dalam proses seleksi program Kartu Prakerja Gelombang 72.
Seperti yang diketahui, kegagalan dalam seleksi pada gelombang sebelumnya bisa disebabkan oleh kesalahan atau pelanggaran tertentu yang mengakibatkan NIK KTP dan nama Anda tidak tercatat dalam sistem Kartu Prakerja.
Agar peluang lolos seleksi Kartu Prakerja lebih besar, calon peserta harus memastikan bahwa Nomor Induk Kependudukan atau data yang diunggah sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Sebelum mendaftar Kartu Prakerja Gelombang 72 yang pendaftarannya akan dibuka dalam waktu dekat dan klaim saldo dana gratis sebesar Rp700.000 untuk insentif pelatihan, calon peserta harus memperhatikan beberapa hal penting, diantaranya"
- Pertama, pastikan Anda telah memenuhi syarat pendaftaran yang ditetapkan.
- Kedua, siapkan dokumen yang diperlukan dan pastikan informasi yang diisi akurat.
- Ketiga, pahami prosedur klaim insentif Prakerja untuk menghindari kesalahan yang dapat menghambat proses pencairan.
Pemahaman mendalam mengenai syarat dan ketentuan pendaftaran Kartu Prakerja dapat mencegah masalah yang mungkin muncul saat proses pendaftaran, yang sering kali diabaikan oleh calon peserta.
Selain itu, peserta sering kali lalai dalam memeriksa kesalahan pada pengisian data penting, seperti NIK KTP, nama lengkap, nomor telepon, dan informasi relevan lainnya.
Oleh sebab itu, pada kesempatan kali ini Poskota akan menguraikan beberapa alasan utama yang bisa menyebabkan Anda tidak terpilih dalam seleksi program Kartu Prakerja. Berikut adalah ringkasan informasi yang perlu Anda ketahui.
Tiga Penyebab Gagal Lolos Kartu Prakerja
1. Tidak Sesuai Syarat dan Ketentuan
Salah satu alasan umum yang dapat menyebabkan peserta tidak lolos seleksi adalah ketika para calon peserta tidak memenuhi syarat yang ditentukan oleh pihak penyelenggara Kartu Prakerja.
Untuk itu, pastikan jika ANda membaca dan memahami syarat yang diperlukan sebelum mendaftar. Kesalahan kecil dalam pengisian data bisa berdampak besar pada hasil seleksi.
2. Kesalahan Saat Mengisi Data
Saat mengisi formulir pendaftaran, ada pertanyaan yang harus dijawab dengan sangat hati-hati, seperti apakah kamu merupakan dewan komisaris atau pengawas di BUMN/BUMD. Jika salah menjawab, peluang untuk lolos otomatis tertutup.
3. Keterbatasan Kuota
Meskipun sudah memenuhi syarat dan mengisi data dengan benar, kegagalan juga bisa terjadi karena terbatasnya kuota peserta.
Misalnya, jika dalam satu gelombang ada 200.000 pendaftar dan kuota hanya 50.000, maka yang lolos akan dipilih secara acak dari pendaftar yang memenuhi kriteria.
Peserta yang berhasil terpilih akan mendapatkan sejumlah manfaat, termasuk insentif pelatihan sebesar Rp600.000 serta tambahan Rp100.000 untuk partisipasi dalam survei.
Berikut adalah rincian jumlah insentif yang akan diterima oleh peserta yang berhasil, yang akan disalurkan ke rekening atau dompet elektronik mereka:
Insentif Saldo Dana Prakerja
- Insentif untuk biaya pencarian kerja: Rp600.000, diberikan satu kali.
- Insentif untuk pengisian survei evaluasi: Rp50.000, diberikan maksimal dua kali.
- Selain itu, peserta juga akan menerima bantuan biaya pelatihan sebesar Rp3.500.000 yang tidak bisa dicairkan dalam bentuk uang tunai.
Guna mengetahui informasi lebih lanjut terkait jadwal pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 72, Anda dapat memantau situs resmi prakerja.go.id ataupun akun media sosial PMO Kartu Prakerja.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.