POSKOTA.CO.ID – Masalah lingkaran hitam di bawah mata ini sepertinya dibenci banyak orang. Namun, tahukah Anda bahwa lingkaran hitam di bawah mata dapat memengaruhi siapa saja?
Sebelum mencari perawatan khusus, sebaiknya pahami dulu semua hal yang menyebabkan kondisi yang tidak disukai tersebut, termasuk bagi kaum hawa.
Apa Penyebab Lingkaran Hitam di Bawah Mata?
Lingkaran hitam dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Berikut ini adalah beberapa penyebab paling umum yang sering terjadi:
- Genetika: Jika orang tua atau kakek-nenek Anda memiliki lingkaran hitam, Anda mungkin lebih mungkin mengalaminya. Ini dapat memengaruhi pigmentasi dan struktur kulit di sekitar mata.
- Penuaan: Seiring bertambahnya usia, kulit menjadi lebih tipis dan kehilangan kolagen, membuat pembuluh darah di bawah kulit lebih terlihat, hingga jadi penyebab munculnya lingkaran hitam.
- Kelelahan: Kurang tidur dapat membuat kulit tampak kusam dan pucat, sehingga jaringan gelap dan pembuluh darah di bawah kulit terlihat.
- Alergi: Reaksi alergi dapat menyebabkan tubuh melepaskan histamin, sehingga pembuluh darah melebar dan aliran darah meningkat di bawah mata, yang menyebabkan lingkaran hitam.
- Dehidrasi: Ketika tubuh tidak terhidrasi dengan baik, kulit di bawah mata juga akan dapat tampak kusam dan cekung.
- Paparan sinar matahari: Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat meningkatkan produksi melanin di kulit, yang menyebabkan perubahan pigmentasi dan lingkaran hitam.
- Faktor gaya hidup: Merokok, konsumsi alkohol, dan pola makan yang buruk dapat menyebabkan munculnya lingkaran hitam di bawah mata.
Cara Mengatasi Lingkaran Hitam di Bawah Mata
Setelah mengetahui penyebab penggelapan di bawah mata, Anda dapat menentukan perawatan untuk memperbaikinya karena masing-masing diobati secara berbeda:
1. Peningkatan Pigmentasi di Bawah Mata
Beberapa orang cenderung memiliki lebih banyak pigmentasi di bawah mata dan ini dapat bervariasi berdasarkan genetika dan etnis.
Meskipun sangat sulit untuk diobati, menggunakan sunscreen adalah keharusan. Coba juga pakai retinol yang dicampur dengan losion atau mengoleskannya dengan petrolatum.
Namun berhati-hatilah agar tidak mengiritasi kulit Anda, karena perawatan yang keras dan bahkan menggosok mata dapat memperburuk warna gelap.
2. Peningkatan Pembuluh Darah di Bawah Mata
Penggelapan kulit di sekitar area tertentu, seperti di bawah mata, terkadang dapat disebabkan oleh genetika, terutama pada individu dengan warna kulit yang lebih terang.
Laser yang secara khusus menargetkan pembuluh darah dapat menjadi pengubah permainan, tetapi pastikan Anda menemui profesional untuk area ini.
Produk berkafein dapat membantu menyempitkan pembuluh darah sementara. Coba gunakan kantong teh hitam biasa. Dinginkan di lemari es atau cukup gunakan es atau sendok dingin dari lemari es.
Krim arnica juga dapat menjadi pengobatan yang bermanfaat untuk mengurangi penggelapan di bawah mata akibat pembuluh darah; cukup oleskan sedikit setiap hari.
3. Meningkatnya Bengkak di Bawah Mata
Merasa seperti melihat lebih banyak bayangan atau bengkak di bawah mata akhir-akhir ini? Mungkin ada beberapa alasan untuk itu.
Bengkak di area mata bawah dapat disebabkan oleh berbagai hal seperti kurang tidur, minum terlalu banyak alkohol, kurang minum air, makan makanan asin larut malam, merokok, atau alergi.
Jadi, apa yang dapat dilakukan? Pertama, utamakan tidur, hindari alkohol berlebih, dan kurangi camilan asin sebelum tidur.
Jika Anda merokok, mungkin sudah saatnya untuk berhenti. Ingat, jika menyangkut mata Anda, merawat diri sendiri dari dalam dan luar dapat membuat perbedaan yang nyata.
Jika pengobatan rumahan ini tidak berhasil, temui dokter kulit bersertifikat untuk beberapa prosedur di klinik.
Tidak ada cara menghilangkan lingkaran hitam di bawah mata yang cocok untuk semua.
Cara Anda merawat tubuh dengan diet, tidur, olahraga, dan hidrasi sama pentingnya dalam mencerahkan area tersebut.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.