POSKOTA.CO.ID - Pinjaman online dikenal dengan istilah pinjol, menjadi alternatif yang banyak dipilih oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan mendesak.
Kemudahan akses dan persyaratan yang relatif ringan membuat pinjol menjadi pilihan populer bagi mereka yang memerlukan dana cepat.
Akan tetapi, pinjol juga memiliki risiko terutama jika pengguna tidak berhati-hati dalam memilih penyedia layanan.
Ketika meminjam dari pinjol ilegal, risiko yang dihadapi cukup besar.
Salah satu dampaknya adalah kemungkinan penyebaran data pribadi peminjam.
Hal ini tentu bisa menyebabkan berbagai masalah.
Mulai dari penipuan identitas hingga gangguan privasi yang serius.
Oleh karena itu, sangat penting untuk berhati-hati dan memilih pinjol yang telah terdaftar dan memiliki izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Berikut ini panduan untuk menghindari pinjol ilegal dan mengelola pinjaman dengan bijak menurut OJK.
Beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengatasi pinjol ilegal diantaranya;l
1. Buat Rencana Pembayaran yang Jelas
Sangat penting untuk membuat rencana pembayaran yang jelas.