Bakal Calon Gubernur Aceh Tgk Muhammad Yusuf A Wahab meninggal dunia Sabtu pagi, 7 September 2024 di rumah sakit Jakarta. (Istimewa)

NEWS

Kabar Duka, Bakal Calon Gubernur Aceh Tgk Muhammad Yusuf A Wahab Meninggal Dunia

Sabtu 07 Sep 2024, 18:27 WIB

POSKOTA.CO.ID - Kabar duka datang dari salahsatu bakal calon Wakil Gubernur Aceh Tgk Muhammad Yusuf A Wahab dikabarkan meninggal dunia hari ini, Sabtu 7 September 2024.

Pria yang akrab disapa Tu Sop ini meninggal dunia di Rumah Sakit Brawijaya, Tebet, Jakarta, sekitar pukul 09.00 WIB. 

Kabar meninggalnya Tu Sop ini pun dibenarkan salah seorang kerabatnya Zulfikar Muhammad. "Benar, Ayah Sop wafat di Jakarta pukul 09.00 WIB lebih kurang," kata Zulfikar.

Tu Sop wafat di Rumah Sakit Brawijaya, Tebet, Jakarta, ketika hendak memeriksakan kesehatannya. 

Almarhum yang juga merupakan pemimpin Dayah Babussalam Al Aziziyah di Jeunib, Bireuen, dikabarkan sempat menjalani perawatan di RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh beberapa waktu lalu. 

Zulfikar juga menambahkan bahwa jenazah Tu Sop akan segera dipulangkan ke Aceh untuk dikebumikan di kampung halamannya. "Rencananya beliau akan dikebumikan di Jeunib, Bireuen," jelasnya.

Sebelumnya, Tu Sop dan Bustami Hamzah resmi mendaftar sebagai pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh pada Pilkada 2024. 


Bahkan keduanya pun sudah melalui sejumlah tahapan, termasuk tes kesehatan dan kemampuan membaca Al Quran, yang menjadi persyaratan dalam pencalonan di Pilgub Aceh.

Pada Pilkada kali ini, Bustami Hamzah-Tu Sop diusung oleh sejumlah partai besar, antara lain Golkar, NasDem, PAN, Gelora, PKN, serta dua partai lokal, PDA dan PAS. 

Dukungan luas dari berbagai pihak menunjukkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap sosok ulama sekaligus pemimpin dayah ini.

Tu Sop lahir di Desa Blang Me Barat, Kecamatan Jeunieb, Bireuen pada tahun 1964. Beliau merupakan putra dari Tgk H Abdul Wahab bin Hasballah, seorang ulama besar Aceh yang turut berkontribusi dalam dunia pendidikan di wilayah Bireuen. 

Tags:
Kabar DukaBakal Calon Gubernur Acehmeninggal dunia

Yugi Prasetyo

Reporter

Yugi Prasetyo

Editor