Begini tata cara mandi wajib yang harus diketahui oleh umat Islam sebelum melaksanakan salat. (Pixabay.com/Seregas)

LIFESTYLE

Jangan Salah! Ini Tata Cara Mandi Wajib yang Harus Diketahui Umat Islam Agar Amalan Salat Bisa Diteima

Jumat 06 Sep 2024, 22:18 WIB

POSKOTA.CO.ID – Umat Islam harus mengetahui tata cara mandi wajib ini sebagai bagian dari mensucikan diri sebelum beribadah.

Dalam bahasa Arab, mandi wajib dikenal sebagai “al-ghuslu“. Konsep mandi jenis ini juga kerap disebut sebagai janabah, yang mengandung makna kedalaman dan jauh. 

Imam Nawawi menjelaskan bahwa janabah dalam konteks syariat diartikan sebagai seseorang yang mengeluarkan mani, atau yang melakuan hubungan suami istri. 

Karenanya, orang yang berada dalam keadaan junub diwajibkan menjauhi salat, masjid, membaca Al-Quran, serta menghindarkan diri dari hal-hal tersebut.

Aturan Mandi Wajib

Menjaga kesucian juga kebersihan adalah sebagian dari iman. Dalam Islam, seluruh muslim harus bisa menjaga kesucian serta kebersihan, terutama saat akan menjalankan ibadah.

Karenanya, Islam sangat mewajibkan para umatnya untuk menjaga kebersihan juga kesucian pada diri, termasuk dengan cara mandi wajib.

Hukum dan dasar aturan mengenai ini ada dalam Surat Al-Maidah (5:6): “…dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kami sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus)…” 

Selain itu, terdapat pula dalam Rasulullah Saw: “Apabila datang bulan (menstruasi), maka tinggalkanlah salat dan apabila telah selesai haid, maka mandilah kamu” (HR. Bukhari dan Muslim).

Tata Cara Mandi Wajib

Melansir laman Muhammadiyah, berikut ini adalah tata cara mandi wajib yang harus dilakukan agar amalan salat dan lainnya dapat diterima:

Perbedaan Tata Cara Mandi Wajib Pria dan Wanita

Ternyata ada perbedaan untuk melakukannya untuk pria dan wanita. Terdapat sebuah hadis dan anjuran yang berbeda tentang tata cara mandi junub bagi keduanya.

Menurut H.R. At-Tirmidzi, membasuh pangkal rambut hanya dikhususkan bagi laki-laki. Sedangkan untuk wanita tidak perlu melakukan hal ini. Hal tersebut merujuk HR At-Tirmidzi yang berbunyi,

“Aku bertanya wahai Rasulullah, sesungguhnya aku seorang perempuan yang sangat kuat ikatan rambut kepalanya, apakah boleh mengurainya saat mandi junub? 

Maka Rasulullah menjawab, ‘Jangan, sebetulnya bagimu cukup mengguyurkan dengan air pada kepalamu 3 kali guyuran'”

Itulah penjelasan mengenai tata cara mandi wajib yang harus diketahui oleh seluruh umat Islam agar amalan salatnya diterima.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari. 

Tags:
tata cara mandi wajibtata cara mandi junubamalan salatmandi wajib

Fia Afifah Rahmah

Reporter

Fia Afifah Rahmah

Editor