Namun, pertimbangkan faktor-faktor berikut ini yang dapat memengaruhi pada berapa banyak kopi yang harus diminum perhari:
Sensitivitas Kafein
Beberapa orang lebih sensitif terhadap kafein daripada yang lain karena susunan genetik mereka.
Jika Anda mengalami efek samping yang merugikan setelah minum kopi, seperti gelisah, denyut jantung cepat, Anda mungkin perlu mengonsumsi lebih sedikit daripada rekomendasi rata-rata.
Konsumsi Sumber Kafein Lainnya
Rekomendasi rata-rata untuk asupan kafein adalah 400 mg per hari, tetapi itu mencakup semua sumber kafein-bukan hanya kopi.
Jumlah ideal kopi yang dikonsumsi setiap hari mungkin kurang dari rata-rata apabila Anda menambah meminum minuman berenergi, mengonsumsi suplemen sebelum berolahraga, atau makan cokelat.
Keterkaitan dengan Pengobatan
Asupan kafein dapat mengganggu efektivitas beberapa obat resep, seperti selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI), obat neuroleptik, dan aspirin.
Saat memulai pengobatan baru, diskusikan potensi interaksi obat dan kopi dengan dokter Anda untuk menentukan berapa gelas kopi perhari yang sesuai untuk Anda konsumsi.
Kondisi Kesehatan
Kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya dapat memengaruhi asupan kafein yang direkomendasikan.
Orang dengan riwayat kecemasan, migrain, atau masalah kardiovaskular mungkin perlu mengurangi asupan kopi mereka.
Selain itu, orang yang sedang hamil atau menyusui biasanya perlu membatasi asupan kafein.
Manfaat Kesehatan dari Kopi
Kopi telah dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan, termasuk peningkatan umur panjang pada beberapa populasi.
Penelitian telah menunjukkan bahwa minum lima gelas kopi per hari dapat menurunkan risiko kematian secara keseluruhan dan menurunkan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular dan kanker pada beberapa populasi.