JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden mengumumkan bahwa dirinya mundur dalam kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) AS.
Sebagai calon dari partai demokrat, nama Wakil Presiden, Kamala Harris mencuat setelah Biden mengatakan akan memberikan dukungan pada Kamala.
Hal tersebut disampaikan secara terbuka dalam media sosial X atau Twitter pribadinya, yang menyatakan dukungan pada Kamala Harris.
“Rekan-rekan Demokrat, saya telah memutuskan untuk tidak menerima nominasi tersebut dan memfokuskan seluruh energi saya pada tugas sebagai Presiden selama sisa masa jabatan saya,” tulis Biden.
“Keputusan pertama sebaga calon partai pada tahun 2020 adalah memilih Kamala Harris sebagai Wakil Presiden saya. Dan itu adalah keputusan terbaik yang pernah saya buat. Hari ini saya ingin memberikan dukukan penuh agar Kamala menjadi calon partai kita tahun ini,” sambungnya.
Selain itu dalam pernyataannya, Biden pun menyebutkan bahwa partai demokrat bisa kembali menang serta mengalahkan Donald Trump di pemilihan nanti.
“Inilah waktunya untuk bersatu dan mengalahkan Trump, mari kita lakukan,” kata Biden.
Profil Kamala Harris
Kamala Harris memiliki nama lengkap Kamala Devi Harris yang lahir di Oakland, California pada 20 Oktober 1964.
Kamala tumbuh besar di lingkungan mayoritas penduduka Afrika-Amerika. Orang tua dari Kamala Harris merupakat etnis India dan Jamaika, sang ibu berasal dari India yang menyelesaikan studinya di University of California, Berkeley dan merupakan peneliti kanker payudara.
Sementara sang ayah berasal dari Jamaika yang merupakan seorang profesor ekonomi di Universitas Stanford.
Pada usia 12 tahun, kedua orang tua Kamala bercerai dan ia harus pindah bersama ibu dan saudara perempuannya ke Montreal, Quebec, Kanada.
.jpg)
