JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aktris cantik Nikita Willy kembali memberikan informasi berharga kepada penonton setianya tentang pentingnya menggendong bayi dengan posisi M-Shape.
Dalam kesempatan itu, Nikita Willy berkolaborasi dengan Zahra Khayra, seorang ahli baby wearing, certified lactation counselor, dan certified clinical hypnotherapist, untuk mengupas tuntas manfaat dari teknik menggendong M-Shape.
Dikutip Poskota dari Channel YouTube pribadinya, pada Senin, 15 Juli 2024, Zahra Khayra menjelaskan bahwa, banyak orang tua merasa takut untuk menggendong bayi, bahkan sampai anak berusia lima bulan.
Bahkan, tak sedikit dari mereka sering merasa repot membawa anak ke mall, sehingga akhirnya menjadi stres.
Namun, Zahra Khayra atau yang akrab disapa teh Zahra itu menekankan, kuncinya adalah menenangkan diri sendiri terlebih dahulu karena bayi sangat peka terhadap perasaan penggendongnya.
Wanita berhijab itu juga menuturkan, banyak ibu baru yang mengalami kesulitan karena anaknya tidak bisa ditaruh di kasur tanpa bangun dan menangis.
"Ternyata, tak sedikit yang tidak tahu tentang teknik menggendong yang benar," ujar teh Zahra kepada Nikita.
Melalui kelas yang dibuatnya secara online, teh Zahra sendiri kerap memberikan edukasi tentang ilmu menggendong yang nyaman dan minim pegal.
Lebih lanjut, ia menyebut, ada berbagai jenis gendongan seperti jarik, ringsling, stretchy wrap, dan SSC (soft structure carrier) yang dapat digunakan sesuai usia bayi.
Berikut adalah ulasan mengenai manfaat utama dari teknik menggendong M-Shape untuk kesehatan bayi, di mana kaki bayi menekuk membentuk huruf "M".
Manfaat Teknik Gendong M-Shape untuk Bayi
1. Mencegah Hip Displasia dan Dislokasi
Posisi kaki yang menekuk membentuk huruf "M" membantu menjaga sendi pinggul bayi dalam posisi yang optimal.
Di negara-negara dengan budaya menggendong bayi dengan kaki lurus dan dibedong ketat, kasus hip displasia dan dislokasi pinggul lebih umum terjadi.
Menggendong bayi dengan posisi M-Shape mengurangi tekanan pada sendi pinggul dan membantu perkembangan tulang pinggul yang sehat, sehingga mengurangi risiko hip displasia dan dislokasi.
2. Mendukung Perkembangan Fisik yang Sehat
Menggendong bayi dengan posisi M-Shape memastikan bahwa berat badan bayi didistribusikan secara merata di sepanjang punggung dan bokongnya.
Hal ini memberikan dukungan yang lebih baik untuk tulang belakang dan leher bayi yang masih berkembang.
Selain itu, posisi ini juga membantu mengembangkan otot-otot bayi secara alami dan mendukung perkembangan motorik mereka.
3. Meningkatkan Kenyamanan dan Keamanan Bayi
Bayi yang digendong dalam posisi M-Shape merasa lebih aman dan nyaman karena posisi ini meniru posisi alami mereka di dalam rahim ibu.
Posisi ini juga memungkinkan bayi untuk tetap dekat dengan penggendongnya, memberikan rasa aman dan meningkatkan ikatan emosional antara bayi dan orang tua.
Tak hanya itu, menggendong dengan posisi M-Shape memastikan bahwa pernapasan bayi tidak terhalang, karena ada jarak yang cukup antara dagu dan dada bayi, serta wajah bayi tidak tertutup.
Dengan memahami penjelasan diatas dan mengaplikasikan teknik gendong M-Shape, orang tua dapat memastikan kesehatan bayi secara nyaman, serta aman.