JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan segerombolan emak-emak asyik bernyanyi di dalam gerbong kereta api.
Beredar beberapa video di media sosial dengan kompak emak-emak bernyanyi dengan lantang tanpa menghiraukan penumpang lainnya.
Video tersebut direkam dan sekaligus diunggah oleh akun TikTok @evan293033 pada Minggu, 14 Juli 2024, tampak segerombolan emak-emak dengan kompak melantunkan sebuah lagu.
Perekam tersebut merasa sangat terganggu dan menuliskan aduannya dengan mengunggah sekaligus menandai akun TikTok resmi PT KAI Indonesia.
"Emang boleh di kereta seberisik ini? Mohon ditegaskan lagi walaupun ini kereta ekonomi kai121_," tulsi keterangan akun tersebut yang dikutip Poskota pada Minggu, 14 Juli 2024.
Apesnya,si perekam terjebak di gerbong yang sama dan satu bangku oleh ibu-ibu tersebut. Sehingga ia tidak bisa menghindari aksi tersebut.
Tampak mereka yang mengenakan baju yang sama dengan kompak yakni gamis berwarna hitam dan dipadukan dengan kerudung cokelat.
Tak hanya bernyanyi dengan suara lantang, mereka juga melantunkan sholawat bersama dengan gerakan tangan secara perlahan.
Terlihat dalam video, terdapat satu orang lelaki dewasa yang diduga satu rombongan itu juga tak ingin ketinggalan momen dengan merekam aksi ibu-ibu itu bernyanyi.
Tak hanya bernyanyi dengan suara lantang, mereka juga dengan aktif berdiri hingga menampilkan sedikit gerakan.
Hingga dari video lainnya, perekam menduga rombongan tersebut memang sedang membuat video klip.
"Kayanya emang pengen buat video klip di kereta," tulisnya.
Tampak terlalu asyik hingga penumpang lainnya mengalah untuk lewat karena ibu-ibu itu sedang direkam oleh yang diduga tim nya.
Aksi emak-emak berisik dan mengganggu penumpang lain itu pun berhasil mendapatkan komentar pro dan kontra dari netizen.
"Tau tempat lah minimal," tulis komentar netizen.
"Bisa jadi sholawat mereka menjadi perantara keselamatan semua penumpang," kata
netizen.
Hingga saat ini, video itu terus tersebar di media sosial dan sudah ditonton sebanyak 2,3 juta kali dan mendapatkan lebih dari 6.000 komentar.
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp
resmi Poskota. GABUNG DI SINI