JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Penderita diabetes sering kali perlu memperhatikan pola makan mereka dengan cermat untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Salah satu cara untuk mempermudah hal tersebut adalah dengan memiliki persediaan makanan non-perishable atau makanan yang tidak mudah rusak yang sesuai dengan kebutuhan diet mereka.
Makanan non-perishable tidak hanya tahan lama, tetapi juga sering kali lebih mudah disimpan dan digunakan kapan pun dibutuhkan. Berikut adalah 18 pilihan non-perishable yang sangat direkomendasikan untuk penderita diabetes, yang dilansir dari laman Healthline.
18 Makanan Non-Perishable untuk Penderita Diabetes
Jika Anda memiliki diabetes, Anda mungkin prihatin tentang bagaimana cara menjaga pola makan yang sehat saat juga menjaga jarak fisik atau melakukan karantina mandiri.
Menyimpan makanan tahan lama dapat membantu mengurangi kunjungan ke toko dan memastikan Anda memiliki semua bahan yang diperlukan untuk mempersiapkan makanan bergizi.
Secara khusus, banyak makanan beku atau makanan yang dapat disimpan di rak memiliki dampak minimal terhadap kadar gula darah Anda, dan mungkin sudah tersedia di dapur atau freezer Anda. Berikut adalah 18 jenis makanan non-perishable rekomendasi Healthline yang dapat Anda coba:
-
Kacang-kacangan: Almond, kenari, dan kacang mete adalah sumber protein dan lemak sehat yang baik.
-
Biji-bijian utuh: Quinoa, beras merah, dan oatmeal adalah sumber karbohidrat kompleks yang membantu mengatur gula darah.
-
Buah dan sayuran kalengan: Buah seperti apel dan buah beri serta sayuran seperti kacang hijau dan jagung kalengan merupakan pilihan yang praktis dengan kandungan serat yang tinggi.
-
Ikan kalengan: Sardine, salmon, atau tuna kalengan adalah sumber protein dan omega-3 yang baik.
-
Telur kering: Telur kering dapat digunakan dalam berbagai hidangan tanpa khawatir akan masa simpan.
-
Susu almond atau kedelai: Alternatif rendah gula untuk susu sapi yang cocok untuk penderita diabetes.
-
Bubuk protein: Bubuk protein dari whey atau nabati dapat digunakan untuk menambah protein dalam makanan atau minuman.
-
Sereal sarapan rendah gula: Pilih sereal dengan serat tinggi dan rendah gula untuk memenuhi kebutuhan sarapan.
-
Minyak zaitun: Minyak zaitun adalah sumber lemak sehat yang cocok untuk memasak.
-
Tomat dan saus tomat: Sumber lycopene yang baik untuk masakan sehari-hari.
-
Beras kacang: Campuran beras dengan kacang seperti beras hitam atau merah memberikan karbohidrat kompleks dan protein.
-
Teh hijau: Minuman rendah kalori yang kaya antioksidan.
-
Keju keras: Keju parmesan atau cheddar adalah sumber protein dan lemak sehat.
-
Bumbu dan rempah: Lada hitam, kayu manis, atau bawang putih kering adalah pilihan bumbu yang baik tanpa gula tambahan.
-
Kacang kedelai atau tahu: Sumber protein nabati yang baik untuk penderita diabetes.
-
Pasta gandum utuh: Pilihan pasta yang lebih sehat dengan indeks glikemik rendah.
-
Biji chia: Biji chia mengandung serat dan omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung.
-
Cokelat hitam: Cokelat dengan kadar kakao tinggi yang rendah gula dapat menjadi camilan yang memuaskan dengan dampak minimal terhadap gula darah.
Memilih dan menyimpan makanan non-perishable ini dengan baik dapat membantu penderita diabetes untuk menjaga pola makan yang sehat dan mengontrol gula darah mereka dengan lebih baik.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai berita menarik lainnya seperti ekonomi, teknologi, otomotif, hingga gaya hidup, bergabunglah dengan channel resmi POSKOTA.CO.ID melalui tautan ini.