JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Penyaluran saldo dana bantuan Kartu Jakarta Pintar Plus (KJP Plus) telah disalurkan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta kepada siswa penerima manfaat.
Sebanyak 460.143 peserta didik mendapatkan bansos dalam bidang pendidikan ini yang khusus diberikan pada warga yang memiliki nomor induk kependudukan (NIK) KTP dan berdomisili di Jakarta.
Penyaluran saldo dana bantuan KJP Plus gelombang pertama dimulai sejak 13 Juni 2024. Dan, baru-baru ini pihak Disdik DKI Jakarta mengumumkan bahwa, dana bansos telah diberikan pada sekira 460 ribu siswa.
Sebelumnya, penyaluran bantuan KJP Plus Tahap 2 ini terlambat, dimana jadwal sebelumnya pencairan harusnya dilakukan pada 30 Mei 2024.
Besaran Saldo Dana Bantuan yang Diterima
Bantuan KJP Plus ini diberikan pada siswa sekolah negeri dan swasta yang ada di wilayah DKI Jakarta, berikut ini besaran saldo dana bantuan yang diterima oleh penerima manfaat, antara lain:
- SD/MI : Rp135.000 + Rp115.000 +130.000 per bulan
- SMP/MTs: Rp185.000 + Rp115.000 + Rp170.000 per bulan
- SMA/MA : Rp235.000 + Rp185.000 + Rp290.000 per bulan
- SMK: Rp235.000 + Rp215.000 + RP240.000 per bulan
- PKBM: Rp185.00 + Rp115.000 per bulan
Dalam penyaluran dana bantuannya, Disdik DKI Jakarta membagi dua gelombang penyaluran. Gelombang pertama diberikan pada 460.143 peserta didik.
Sementara gelombang kedua akan diberikan pada 130.101 peserta didik, yang saat ini tengah dalam proses verifikasi.
Disebutkan bahwa penyaluran saldo dana bantuan KJP Plus gelombang dua akan dicairkan pada bulan Juli 2024.
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG DI SINI