JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Raih sertifikat keahlian dan dapatkan saldo DANA gratis Rp700.000 di dompet elektronik dari bantuan pemerintah untuk berangkat kerja ke luar negeri.
Pasalnya, sertifikat tersebut berfungsi sebagai rujukan untuk mendapat pekerjaan atau pengembangan usaha UMKM yang digeluti.
Sedangkan saldo gratis yang ada di E-Wallet DANA, bisa digunakan untuk biaya selama proses mendapatkan pekerjaan di luar negeri. Untuk itu, ikuti informasi lengkapnya melalui artikel ini.
Seperti diketahui, sertifikat keahlian bisa diperoleh melalui program kartu prakerja, pun dengan saldo gratis atau insentif, yang tak lain sebagai kompensasi selama mengikuti program melalui kelas pelatihan.
Adapun cara untuk menjadi peserta program tersebut, sebagai berikut:
Sesuai dengan temanya, program ini berlaku bagi para pencari kerja, pekerja yang dirumahkan, korban PHK, pelaku usaha kecil dan mikro, serta pekerja yang memerlukan peningkatan keterampilan.
Berfokus pada pengembangan keterampilan, program ini diluncurkan pemerintah sebagai upaya mempersiapkan generasi yang kompetitif ketika menghadapi era industri 4.0.
Cara mendapatkan sertifikat keahlian dan raih klaim saldo DANA gratis Rp700 ribu insentif prakerja:
- Daftar dan buat akun calon peserta kartu prakerja ke www.prakerja.go.id
- Mengisi semua kolom pendaftaran sesuai NIK e-KTP, Kartu Keluarga dan nomor HP aktif yang sudah dilengkapi dengan dompet elektronik
- Mengikuti Tes Kemampuan Dasar (TKD)
- Bergabung ke gelombang
- Menyambungkan akun E-Wallet ke prakerja
- Menggunakan saldo pelatihan (beasiswa) Rp3,5 juta untuk membeli kelas pelatihan sesuai kebutuhan, minat dan skill di platform yang bermitra dengan prakerja
- Menyelesaikan pelatihan hingga mendapat sertifikat keahlian
- Memberikan rating dan review untuk proses klaim saldo gratis Rp600.000
- Menjawab survei dan evaluasi untuk mendapatkan insentif tambahan Rp100.000
Lantas bagaimana hanya dari sertifikat keahlian bisa bekerja di luar negeri?
Satu di antara testimoni, diambil dari seorang content creator sekaligus penerima manfaat kartu prakerja, Rifa Mulyawan yang berhasil keliling negara-negara ASEAN plus dapat cuan.
Dilansir dari akun prakerja.go.id di media sosial, bermodal sertifikasi content creator, ia berhasil mempelajari 3 hal penting dalam jejak karirnya, yakni storytelling, Content Creating dan Brand Parnership.
Berikut ini, ada 6 negara maju yang tengah mengalami kelangkaan keterampilan (skill shortage) dan bisa menjadi referensi untuk bekerja di luar negeri:
1. Jerman, mengalami kelangkaan skill di sektor: Pengajaran, Pengembangan software, teknik, pertukangan dan Pengemudi truk.
2. Uni Emirat Arab (UEA), sektor: Teknologi Informasi, Hukum, Employee Relations, Penjualan dan Pemasaran, keuangan
3. Korea Selatan, bidang: Analisa Big Data, Automasi, Management Pertanian, Robotik dan Cyber Security
4. Jepang: Teknologi Informasi, Keperawatan, teknik manufaktur, Perawatan lansia dan robotika.
5. Singapura, skill yang langka di bidang: Data Analytics, Sustainable Management, Manufaktur, AI dan keperawatan
6. Australia, kekurangan di sektor: Agrikultur, Keperawatan lansia dan disabilitas, Pengajaran, Cyber Security dan Akuntansi
Cara untuk bisa bekerja di luar negeri:
- Mendatangi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota/ Kabupaten: untuk mendapatkan informasi pendaftaran
- Melampirkan sejumlah persyaratan: Surat keterangan kesehatan, Surat Izin Suami/ Istri, Orang Tua/ Wali yang diketahui oleh Kepala Desa/ Lurah setempat
- Melampirkan Kartu Pendaftaran Pencari Kerja (KPPK) dari disnakertrans dan ijazah
- Mendapatkan penyuluhan, wawancara seleksi minat dan bakat, tes kesehatan dan tanda tangan kontrak pada tahap rekrutmen dan Pra-Pemberangkatan
Kiat-kiat agar sukses mendapat sertifikat keahlian, klaim saldo DANA gratis Rp700.000 hingga bisa bekerja di luar negeri:
-. Persiapkan diri dengan matang untuk mengikuti tes dan seleksi
-. Konsisten dan terampil terhadap profesi yang digeluti
-. Memanfaatkan media sosial untuk membangun jaringan, baik di dalam maupun luar negeri
PENTING: Melakukan semua proses secara mandiri adalah langkah terbaik untuk menjaga kerahasiaan data pribadi. Menghubungi pusat layanan aduan apabila terjadi kendala, seperti Prakerja (08001503001), Kementerian Ketenagakerjaan (1500630) dan BP2MI (08001000).