JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - PAM Jaya terus melakukan penyambungan saluran pipa untuk mengatasi krisis air bersih yang terjadi di sejumlah titik wilayah Jakarta Barat.
Direktur Utama (Dirut) PAM Jaya, Arif Nasrudin menerangkan, dalam hal ini pihaknya menambah pipa sambungan baru guna mengatasi krisis air bersih yang terjadi.
"Sampai dengan April 2024 jumlah sambungan baru PAM Jaya di area Jakarta Barat sebanyak 3.248 SR dari total sambungan sebanyak 205.563 SR," katanya dari data yang diberikan kepada Poskota.
Salah satu titik yang menjadi fokus perbaikan mengatasi krisis air bersih yakni di Kelurahan Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat.
Arif menuturkan, pihaknya telah membangun Reservoir Komunal di kawasan tersebut dan telah diresmikan pada 15 Juni 2023.
"Dampak setelah beroperasinya RK Duri Kosambi, pertama terjadi peningkatan konsumsi harian pelanggan sebesar 80 m3 per hari. Kemudian terjadi penurunan komplain suplai sebesar 3 komplain per bulan," kata dia.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta memastikan belum ada laporan adanya wilayah Jakarta Barat yang terdampak krisis air bersih.
"Sejauh ini Jakarta Barat aman (krisis air bersih)," kata Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji dikonfirmasi Senin 27 Mei 2024.
Dijelaskan Isnawa, dalam hal ini penanganan persoalan krisis air bersih dilakukan oleh PAM Jaya.
PAM Jaya telah melakukan upaya yaitu pendistribusian pipa di sejumlah titik wilayah Jakarta Barat.
"Jadi lebih kepada distribusi perpipaan. kan pernah enam bulan lalu ada kerusakan di Stasiun Induk Hutan Kota Penjaringan," katanya.
Dari data yang dibeberkan DPRD DKI Jakarta, terdapat beberapa Kelurahan di Jakarta Barat yang terdampak krisis air bersih, diantaranya di Kelurahan Rawa Buaya, Kalideres, Cengkareng Timur, hingga Duri Kosambi.
Ketua LMK RW 04 Kelurahan Rawa Buaya, Solahudin mengatakan jika memang sempat ada warga yang mengadu soal adanya krisis air bersih.
Namun ia memastikan saat ini kendala krisis air bersih tersebut sudah tidak ada lagi aduan dari warga, pasalnya langsung ditindak lanjuti PAM Jaya.
"Beberapa hari lalu ada warga ngadu air mati, tapi kalau soal itu kan saya langsung melaporkan masalah itu ke PAM Jaya dan langsung ditindak lanjuti. Warga bilang sekarang air udah nyala," katanya lewat sambungan telepon. (Pandi)