PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Bupati Pandeglang, bersama jajarannya, turun langsung ke pesisir Pantai Teluk di Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Pandeglang, untuk membersihkan sampah yang menggunung di sepanjang pesisir pantai tersebut.
Menurut Bupati Pandeglang, Irna Narulita bahwa, penanganan sampah di Pantai Desa Teluk, Kecamatan Labuan, harus disikapi secara holistik, baik Pemkab Pandeglang, Provinsi Banten dan masyarakat itu sendiri.
"Setelah kami bersihkan kita pasang cerucuk bambu penahan tanah timbul dan dipasang paving blok. Karena gelombang laut, akhirnya sampah kembali menggunung," ungkap Bupati Irna, Rabu 24 April 2024.
Dikatakan Bupati Irna, sampah di pesisir Teluk ini harus segera ada jalan penyelesaiannya, jangan sampai ini menjadi masalah yang berkelanjutan.
"Kita duduk bareng hari ini antara provinsi dan kabupaten, menemukan solusi masalah sampah teluk dari mulai hulu hingga ke hilir," katanya.
Menurut Bupati, sejauh ini Kabupaten Pandeglang sudah memiliki Peraturan Daerah (Perda) Kebersihan Ketertiban dan Keindahan (K3).
"Kita harapkan dukungan dari semua pihak untuk menegakan Perda K3 agar masyarakat tidak buah sampah sembarangan," ujarnya.
Bupati Irna juga menilai, jika sampah yang menumpuk di teluk bukan saja dari wilayah Pandeglang, namun kiriman dari luar Pandeglang karena arus tinggi.
"Kita tidak usah menyalahkan siapapun, tapi saat ini kita carikan solusi sehingga sampah ini bisa ditangani," tuturnya.
Dijelaskan Bupati, langkah jangka panjang yang akan dilakukan dalam penanganan sampah Teluk, akan disediakan armada dan bank sampah.
Kemudian lanjut Irna, pembuatan tanggul sepanjang pantai bahkan diharapkan ada kegiatan rutin bersih-bersih sampah yang dilakukan setiap minggu.
"Kewenangan kami akan menambah armada, bank sampah. kalo pembuatan tanggul bisa di dukung dari Pemprov Banten," jelasnya.
Sementara, Ketua DPRD Pandeglang, TB Udi Juhdi menambahkan, permasalahan sampah di Desa Teluk sangat memalukan sekali. Menurutnya, ini harus ada penanganan dari hulu ke hilir.
"Masalah sampah ini bukan saja perilaku warga teluk, bahkan warga yang lewat pun bisa buang sampah ke sungai, saya butuh dukungan semua pihak kita lalukan penangan dulu saja, kemudian menyiapkan bak sampah tiap RW nanti diangkut ke ke TPSA," tandasnya. (Samsul Fatoni).