Sebisa mungkin, hindari mengambil utang yang tidak perlu. Berhati-hatilah dalam menggunakan layanan pinjol dan pastikan untuk memilih layanan yang terdaftar dan diawasi oleh otoritas yang berwenang.
Utang yang tidak terkelola dengan baik dapat mengarah pada masalah keuangan yang lebih besar di masa depan.
3. Kelola Utang Secara Bijak
Jika Anda memiliki utang yang perlu dibayar, kelola dengan bijak. Hindari menumpuk utang dan tetap disiplin dalam mengatur pembayaran.
Prioritaskan pembayaran utang dengan bunga tertinggi terlebih dahulu. Bicarakan dengan kreditur untuk mencari solusi jika kesulitan membayar.
4. Simpan dan Investasikan Dana Secara Bijak
Selalu sisihkan sebagian pendapatan Anda untuk tabungan dan investasi. Memiliki dana darurat dapat membantu Anda mengatasi situasi keuangan darurat tanpa harus bergantung pada pinjaman.
Pelajari tentang investasi yang cocok untuk tujuan keuangan Anda dan mulailah berinvestasi secara bertahap untuk mengelolanya dengan baik.
5. Manfaatkan Teknologi Keuangan
Gunakan teknologi keuangan seperti aplikasi manajemen keuangan atau dompet digital untuk memantau dan mengelola keuangan Anda secara efektif.
Beberapa aplikasi dapat membantu Anda melacak pengeluaran, membuat anggaran, dan mengatur pembayaran tagihan secara otomatis.
6. Tingkatkan Literasi Keuangan