ADVERTISEMENT
Pintu Penguras Air Bendung Katulampa Bogor Jebol, Bey Machmudin: Arahkan ke Saluran Irigasi Jadi Solusi Sementara
Minggu, 7 April 2024 17:41 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar), Bey Triadi Machmudin mengambil langkah dengan membuat sodetan saluran irigasi sebagai solusi sementara pintu penguras air Bendung Katulampa, Kota Bogor yang jebol.
Jebolnya pintu penguras Bendung Katulampa ini terjadi pada Jumat, 5 April 2024. Penyebabnya, pintu tak kuasa menahan derasnya debit air sekitar 200 liter dari kawasan Puncak Bogor.
Bey menunturkan, petugas Bendung Katulampa, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan Pemerintah Kota Bogor bergerak cepat untuk melakukan penanganan air dari pintu yang jebol tersebut dengan mengarahkannya ke saluran irigasi.
"Saya melihat kondisi di pintu air Katulampa, di mana pada Jumat (5/4) lalu salah satu pintu pengurasnya jebol karena desakan atau tekanan air yang sangat kuat. Ada 200 ribu liter air yang tiba, dan akibatnya pintunya rusak," kata Bey pada Minggu, 7 April 2024.
Ia mengatakan, penanganan sementara tersebut perlu dilakukan, karena selain membantu mengurangi debit air di Bendung Katulampa, dapat memberikan suplai untuk irigasi dan bahan air baku ke Kabupaten Bogor dan Kramatjati, Jakarta.
Bey menambahkan, pihak Bendung Katulampa, Pemprov Jawa Barat, dan Pemkot Bogor tengah berupaya melakukan penangan pintu air yang rusak tersebut secara permanen.
"Karena saat ini sudah masuk waktu libur Lebaran, di mana alat-alat dan pekerja yang dibutuhkan juga sudah banyak yang libur Lebaran. Tapi tetap diupayakan dikerjakan saat ini dan dicari barangkali ada agar bisa dikerjakan secara permanen," imbuhnya.
Sementara itu, petugas Bendung Katulampa, Andi mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pengawasan ketinggian debit air. Tim Bendung Katulampa bekerja cepat untuk mengalihkan air dari pintu air yang rusak tersebut ke aliran irigasi.
"Saat ini sementara kami lakukan monitoring. Dan yang harus diwaspadai saat ini adalah jika terjadinya hujan merata, di Bogor dan Jakarta," ucapnya.
Andi menambahkan, fungsi dari Bendung Katulampa bukannya pengendali banjir, melainkan sebagai pengingat akan potensi ketinggian debit air aliran sungai yang bisa berdampak di kawasan hilirnya, yakni Jakarta.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT