JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tiket online untuk Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) ludes terjual saat musim mudik lebaran 2024, kali ini.
Warga yang ingin mudik lebaran dengan menggunakan angkutan bus bisa langsung mendatangi terminal.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan jika perusahaan otobus (PO) telah mengabarkan dari jauh hari terkait jika tiket online ludes terjual.
"Untuk tiket online tentu PO sudah menerbitkan dari jauh-jauh hari sudah banyak masyarakat yang beli," katanya kepada wartawan, Jumat 5 APril 2024.
Syafrin menyebut jika pihaknya telah menyiapkan bus bantuan bagi masyarakat yang mudik lebaran ke kampung halaman.
Dishub DKI Jakarta menyediakan sebanyak 160 bus bantuan untuk masyarakat pada musim mudik lebaran tahun 2024 ini.
"Oleh sebab itu saat ini kami sudah menyediakan bus bantuan," kata Syafrin.
"Jadi jika ada penumpang yang secara go show datang ke terminal kemudian membeli tiket ke PO, dimana PO bus tersebut pasti sudah menyiapkan bus cadangan untuk menampung penumpang yang akan berangkat namun belum memiliki tiket online," sambungnya.
Sebelumnya, Syafrin Liputo menyebut belum terjadi lonjakan penumpang di terminal bus antar kota antar provinsi (AKAP) Kalideres, Jakarta Barat menjelang lebaran.
"Dari hasil peninjauan hari ini memang secara jumlah penumpang belum terjadi lonjakan," katanya kepada wartawan di lokasi, Jumat 5 April 2024.
Namun demikian, Syafrin menuturkan jika terjadi peningkatan jumlah penumpang pada musim mudik lebaran tahun 2024 ini. Bahkan peningkatan jumlah penumpang meningkat 700 persen dibandingkan hari biasa.
"Contohnya kemarin terjadi peningkatan sekitar 700 persen penumpang di terminal Kalideres yang biasanya harian sekitar 300 penumpang kemarin mencapai 2.000 an penumpang dan hari ini pun diprediksi akan ada penambahan jumlah penumpang sekitar 3.000 an, artinya mulai ada peningkatan," tukasnya.
Lebih jauh, Syafrin memprediksi peningkatan jumlah penumpang di terminal Kalideres akan terus terjadi pada puncaknya nanti yakni pada hari Minggu, 7 April 2024.
"Kami proyeksikan akan terjadi lonjakan penumpang pada besok tanggal 6 dan tanggal 7 April nantinya," tukasnya. (Pandi)