ADVERTISEMENT
Kamis, 4 April 2024 21:44 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Melalui anggaran Bantuan Tidak Terduga (BTT), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bakal memperbaiki rumah warga Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor yang terdampak ledakan Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya pada Sabtu (30/3) lalu.
Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu menyebut, anggaran BTT ini dikeluarkan Pemkab Bogor untuk mempercepat penanganan dan perbaikan rumah warga yang terdampak ledakan Gudmurah Kodam jaya.
"Guna mempercepat penanganan terhadap para korban terdampak, salah satunya dengan memberikan bantuan uang tunai bagi masyarakat terdampak," kata Asmawa melalui keterangannya, Kamis 4 April 2024.
penanganan yang akan dilakukan Pemkab Bogor, kata Asmawa, adalah melakukan pembayaran secara langsung kepada korban terdampak bencana non alam kebakaran Gudmurah.
"Hasil asesmen bantuan yang diberikan maksimal Rp5 juta untuk korban terdampak yang rumahnya rusak ringan," ucapnya.
Karena, lanjut Asmawa, dari hasil peninjauan, rata-rata rumah yang terdampak ledakan Gudmurah Kodam Jaya tersebut hanya mengalami rusak ringan.
"Seperti kaca pecah di beberapa rumah dan masjid. Kemudian plafon dan atap retak. Minimal bantuan yang akan kami berikan adalah Rp 1 juta, kaca pecah Rp150 ribu per jendela,” tegas Asmawa.
Menurutnya, bantuan yang diberikan kepada masyarakat ini berasal dari BTT dengan kategori bantuan sosial yang tidak dapat direncanakan sebelumnya.
“Melalui kegiatan hari ini kita berupaya untuk bersama-sama gerak cepat melakukan penanganan, mudah-mudahan sebelum lebaran bisa selesai, sehingga saat lebaran bisa kembali normal dan pulih,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Kepala DKPP Kabupaten Bogor, Teuku Mulya menerangkan, ada tiga klaster pemukiman warga yang terdampak langsung dengan total kerugian mencapai Rp64.964.800.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT