Awal Mula Korban Tertipu Mobil Bekas Taksi, Tergiur Harga Murah juga Dipromosikan Influencer

Jumat 29 Mar 2024, 13:18 WIB
Korban penipuan mobil ex taxi Deka Reset di Jalan Raya Jatikramat, Jatimekar, Jatiasih, Kota Bekasi. (Poskota/Ihsan Fahmi).

Korban penipuan mobil ex taxi Deka Reset di Jalan Raya Jatikramat, Jatimekar, Jatiasih, Kota Bekasi. (Poskota/Ihsan Fahmi).

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Sejumlah orang buka suara buntut jadi korban dugaan penipuan jual beli mobil eks taksi Deka Reset di Kawasan Jatiasih, Kota Bekasi.

Berdasarkan pengakuan para korban, mereka tergiur dengan penawaran harga murah dan juga dipromosikan oleh influencer tersohor.

"Kita order di sini karena awalnya liat TikTok ya. Kita percaya karena ada influencer yang ngepromosiin juga kayak pesulap merah, pak ambarita (polisi)," ucap salah satu korban, Ridwan (43), Jumat, 29 Maret 2024.

Selain harga miring, kata Ridwan, diberikan juga promo menarik yang ditawarkan . 

"Ada promo yang menggiurkan, ada selisih 5 sampai 10 juta dengan tempat lain, di sini sama-sama ex taxi," tutur Ridwan.

Di tempat itu, ia tertarik membeli mobil merek Cheverolet Lova yang ditawarkan seharga Rp35 juta dan uangnya sudah diserahkan.

Sejak dilakukan akad pembelian pada Oktober 2024 lalu, hingga kini pihak Deka Reset belum juga memberi tahu ketersediaan mobil keinginannya itu. Yang terjadi selalu beralasan unit sedang diperbaiki.

Negosiasi alot pun tak terhindarkan, korban yang resah sempat meminta uang kembali, namun lagi lagi tidak menemukan titik temu.

"Akhirnya saya pun meminta uang kembali 100 persen, dia pun tidak bisa memberikannya," paparnya.

Atas kejadian ini, ia bersama korban lain telah melaporkan Deka Reset ke kepolisian.

"Pakai jalur hukum, kita sudah laporan  ke Polsek Jatiasih," tutup Ridwan.

Sementara itu, Firdaus Harvian (23) warga asal Cibitung, Kabupaten Bekasi turut merasakan hal yang sama.

Pemesanan mobil merek Vios dengan menyetor Rp40 juta pada Desember 2023 lalu hingga kini tak juga berada ditangannya.

Firdaus menyebut ia dijanjikan selama dua bulan, namun hingga Februari 2024 unit tersebut tak kunjung datang.

"Order Desember 2023 lalu, dijanjikan Februari, sampai sekarang minta perpanjangan waktu terus," kata Firdaus.

Firdaus beberapakali berkomunikasi dengan pihak Deka Reset, dirinya sempat meminta uang kembali, namun hanya diberikan Rp1 juta.

Ia turut menyesal karena tergiur promo dan diulas banyak influencer.

"Ternyata saya tertarik juga karena dengan Tiktoknya banyak influencer yang sudah mempromosikan Deka Reset tapi ternyata makin ke sini seperti ini," keluh dia.

Kasus jual beli mobil bekas Ex Taxi Deka Reset ini kini ditangani Polres Metro Bekasi Kota dan Polsek Jatiasih. (Ihsan Fahmi).

News Update