ADVERTISEMENT

Puan Maharani Akan Hadiri Sidang Umum Forum Parlemen Dunia di Swiss, Isu Perdamaian Jadi Pembahasan

Kamis, 21 Maret 2024 19:28 WIB

Share
Ketua DPR RI, Puan Maharani. (Dok: Humas DPR RI)
Ketua DPR RI, Puan Maharani. (Dok: Humas DPR RI)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua DPR RI, Puan Maharani akan menghadiri sidang umum Inter-Parliamentary Union (IPU) di Swiss. Sidang umum forum parlemen dunia ke-148 tersebut akan membahas tema besar mengenai perdamaian dunia.

The 148th IPU Assembly berlangsung di Jenewa, Swiss pada 23-27 Maret 2024. Seluruh badan hukum IPU, termasuk Dewan Pengurus, Komite Tetap, Komite Hak Asasi Manusia Anggota Parlemen dan Masalah Timur Tengah, serta Forum Anggota Parlemen Perempuan dan Forum Anggota Parlemen Muda akan bertemu pada kesempatan ini.

Adapun Sidang Umum IPU ke-148 mengambil tema ‘Diplomasi Parlemen: Membangun Jembatan untuk Perdamaian dan Pemahaman’. Sidang IPU menyediakan platform bagi para anggota parlemen dunia untuk mempertimbangkan, bertukar pandangan, dan menggalang tindakan terkait tema umum sidang.

“Parlemen harus memperkuat upaya kolektif untuk memastikan bahwa setiap orang, terlepas dari latar belakang mereka, hidup dalam damai,” kata Puan yang hari ini tiba di Jenewa pada Kamis, 21 Maret 2024.

Tema perdamaian sendiri diambil IPU mengingat ada 56 negara yang mengalami konflik bersenjata pada 2023, termasuk Rusia-Ukraina dan Israel-Palestina.

Puan menuturkan, Majelis IPU akan menyediakan ruang yang sangat dibutuhkan untuk berdialog dan berdiplomasi parlemen di tingkat global, regional, dan bilateral sebagai pelengkap PBB dan forum multilateral lainnya.

“Di masa yang penuh tantangan ini, anggota parlemen harus berperan dalam menciptakan perdamaian,” tegas cucu Bung Karno tersebut.

Selain mengikuti general debate IPU ke-148, Puan juga akan menghadiri agenda Forum of Women Parliamentarians atau forum anggota parlemen perempuan IPU. Dalam forum ini, para anggota turut membahas isu perdamaian untuk perempuan.

“Sebagai parlemen, adalah tugas kita untuk memastikan bahwa perempuan ikut serta dalam perundingan perdamaian,” ujar Puan.

“Anggota parlemen perempuan harus bekerja sama untuk mendorong kepemimpinan perempuan dalam mencapai perdamaian yang kekal,” lanjut Ketua Sidang Umum IPU ke-144 itu.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Rizal Siregar
Editor: Febrian Hafizh Muchtamar
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT