BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Kepolisian tengah melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang saksi tewasnya bocah berinisial AAMS (5), di kluster elit Perumahan Burgundi, Harapan Baru, Bekasi Utara.
Kapolsek Bekasi Utara, Kompol Yuliati mengatakan sebanyak tiga orang telah diperiksa.
Mereka yang diamankan ialah perempuan yang merupakan rekan ayah korban, kemudian ibu dari korban dan saudara dari ayah korban. Adapun Ibu korban berinisial SNF.
"Ketiganya perempuan yang diamankan," kata Kompol Yulianti, Kamis, 7 Maret 2024.
Meski demikian, ketiga orang saksi tersebut masih dimintai keterangan oleh kepolisian.
"Iya baru diamankan, belum dimintai keterangan makanya dari Dirkrimum langsung datang ke sini," terangnya.
Diketahui peristiwa ini menewaskan bocah berumur 5 tahun dengan kondisi dada mengalami luka tusukan hingga belasan kali.
Kepolisian mengamankan barang bukti pisau dapur yang dicurigai merupakan benda untuk menikam korban hingga meninggal dunia.
Adapun korban ditemukan tewas di lantai dua kamar tidurnya dengan bersimbah darah.
"Ditemukan di tempat tidur, bersimbah darah, barbuk (barang bukti) hanya pisau saja. Pisau sempat dicuci. Pisau dapur," terangnya.
Korban kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur untuk dilakukan autopsi. (Ihsan Fahmi)