JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tidak pakai waktu lama, polisi dari jajaran Polres Metro Jakarta Timur, berhasil menangkap pelaku berinisial GSL mantan suami artis Cut Keke dan Dina Lorenza, terkait kasus dugaan aksi penembakan di lingkungan perkantoran di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur.
"Sudah ditangkap," ucap Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly kepada wartawan, Rabu (28/2/2024).
Perwira menengah (Pamen) jebolan Akpol 1997 mahir di bidang Propam ini menyebutkan, motif sementera, pelaku penembakan di Jatinegara, diduga dendam.
Namun demikian, orang nomor satu di kepolisian wilayah Kota Administrasi Jakarta Timur itu tidak merinci kronologi saat terjadinya penangkapan terhadap pelaku.
"Masih diselidiki pelaku diperiksa secara intensif," ujarnya.
Sebelumnya, seorang laki-laki melakukan aksi koboi mengacung-acungkan menggunakan pistol diduga percobaan pembunuhan terjadi di lingkungan perkantoran Jalan Jatinegara Timur Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur.
Korban yang juga sebagai penanggung jawab kantor, Mohammad Andika Mowardi (32), mengungkapkan dirinya nyaris ditembak seorang pria berinisial GSL yang merupakan mantan suami diketahui dari dua artis.
Bermula ketika Andika yang tengah berjalan kaki seorang diri usai membeli makanan berpapasan dengan pelaku GSL di area parkir perkantoran pada Kamis (8/2/2024) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
"Tidak tahu ada masalah apa tiba-tiba si pelaku ini datang naik mobil langsung samperin ke arah saya sambil kokang pistol," ucap Andika kepada wartawan di Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (27/2/2024).
Andika dalam keadaan panik dan ketakutan, mendapati GSL mengokang senjata api, kemudian Andika berupaya menyelamatkan diri, naik ke lantai dua melewati tangga lalu menutup pintu kantor.
Sempat terjadi aksi saling dorong antara Andika dengan pelaku, karena GSL berupaya mendobrak pintu besi kantor hingga rusak untuk mengejar korban ke lantai dua.
"Pintu ditendang pelaku sampai rusak, tapi berhasil di gembok. Setelahnya saya langsung naik ke lantai dua. Lalu keluar jendela, saya tanya ada masalah apa sampai begini," tuturnya.
Sementara itu korban dengan pelaku saling kenal. Namun dia tidak mengetahui secara pasti masalah yang menyebabkan pelaku kalap hingga berupaya melakukan penembakan.
Menurut pengakuan korban Andika, bahwa GSL adalah merupakan mantan suami perempuan berinisial CK dan DL merupakan artis.
"GSL sudah memiliki sepucuk senjata api tanpa izin resmi. Ketika saya tanya dari luar jendela, GSL menembak tiga kali. Pertama ke bawah, ke arah kaki karena mungkin nggak sengaja. Dua tembakan ke arah saya," tuturnya.
Namun beruntung kedua tembakan yang diarahkan ke Andika meleset dan mengenakan kaca lantai dua kantor dan hanya terluka ringan.
"Saya terkena serpihan kaca yang pecah dari tembakan itu. Setelah itu pelaku langsung melarikan diri," tutupnya.
"Habis menembak dia kabur. Saya jam 03.00 WIB di hari kejadian langsung lapor ke Polres Jakarta Timur. Alhamdulillah laporan langsung diterima dan polisi langsung datang. Nomor laporan SPKT Polres Metro Jaktim dengan nomor STLP/B/416/II/2024/POLRES METRO JAKTIM/POLDA METRO JAYA."
Sementara itu Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly mengatakan peristiwa aksi penembakan terjadi di daerah Jatinegara, Jakarta Timur, dilakukan oleh terduga pelaku merupakan eks suami artis karena bermula terjadi cekcok dengan korban.
"Korban Andika Mowardi (31). Hasil keterangan sementara berawal dari cekcok mulut terduga pelaku yang naik pitam dengan korban sontak mengeluarkan senjata api," ujar Kombes Nicolas kepada wartawan usai dikonfirmasi, Selasa (27/2/2024).
Perwira menengah (Pamen) jebolan Taruna Akpol 1997 mahir di bidang Propam ini menuturkan kasus ini masih dalam tahap penyelidikan dan pelaku masih diburu.
"Kita masih lidik, dan saksi-saksi sudah diperiksa perihal mengungkap identitas pelaku lebih jauh," ungkapnya. (Angga)