PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang, mencatat ada sebanyak tiga rumah warga Pandeglang rusak, akibat terdampak gempa bumi tektonik yang berpusat di Bayah, Lebak, Banten, pada Minggu (25/2/2024).
Gempa bumi yang pertama terjadi dengan kekuatan 5,7 magnitudo tersebut, terjadi juga gempa susulan hingga belasan kali.
Sekretaris BPBD Pandeglang, Nana Mulyana mengungkapkan, akibat dari kejadian gempa bumi di Bayah, Lebak, yang terjadi sekitar pukul 20.07 WIB itu, berdampak pada tiga rumah warga Pandeglang rusak, mulai dari rusak ringan hingga berat.
"Ada tiga rumah warga di Kecamatan Patia, Pandeglang yang terdampak gempa bumi di Bayah. Bahkan satu rumah diantaranya ambruk," ungkapnya, Selasa (27/2/2024).
Dikatakannya, kondisi tiga rumah warga yang terdampak gempa bumi tersebut diantaranya, satu rumah ambruk, dua rumah lagi kondisi retak-retak pada dinding rumah.
"Kami juga sudah melakukan tindakan terhadap kejadian itu, melakukan asesmen dan memberikan bantuan logistik bagi warga terdampak," katanya.
Terpisah, Sekretaris Camat Patia, Aang menambahkan, dampak gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Lebak, mengakibatkan sejumlah bangunan rumah milik warga Cimoyan, Patia terdampak.
"Iya, akibat guncangan gempa bumi di Bayah, Lebak, tercatat ada tiga rumah warga di Kecamatan Patia yang terdampak, mulai dari rusak ringan hingga berat," tambahnya.
Ketiga rumah yang terdampak gempa tambah dia, diantaranya rumah milik Emi (roboh), rumah Sadiah dan Supiati kondisi retak-retak.
"Alhamdulillah kemarin juga sudah ada dari tim BPBD yang meninjau lokasi sekaligus memberikan bantuan logistik kepada korban gempa bumi," ungkapnya. (Samsul Fatoni).