ADVERTISEMENT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Goyang Sukabumi, Lindu Terasa hingga Tasikmalaya

Sabtu, 2 Maret 2024 21:55 WIB

Share
Ilustrasi - gempa bumi. (Pixabay/Tumisu)
Ilustrasi - gempa bumi. (Pixabay/Tumisu)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa terkini menggoyang wilayah Sukabumi, Jawa Barat dan sekitarnya pada Sabtu (2/3/2024).   

Gempa tektonik bermagnitudo 4,9 tersebut terjadi sekitar pukul 17.48 WIB. Adapun episenter gempa terletak pada koordinat 7.55 LS dan 106.68 BT, atau berada di laut dengan kedalaman 28 kilometer dan jarak 64 km Tenggara, Kabupaten Sukabumi.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan gempa bumi dangkal tersebut akibat aktivitas sesar bawah laut. 

Ia mengatakan berdasarkan hasil monitoring hingga pukul 18.10 WIB, belum ada tanda-tanda akan terjadi gempa susulan. 

 

"Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan," kata Daryono melalui keterangan tertulis pada Sabtu.

Guncangan gempa bumi tersebut dirasakan hingga beberapa wilayah seperti Pelabuhan Ratu, Kota Sukabumi, Cianjur, Kabupaten Bandung, hingga Tasikmalaya. 

Namun, Daryono mengatakan belum ada laporan terkait kerusakan bangunan akibat goyangan gempa tersebut.

"Belum ada laporan kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut," katanya.

Berikut ini guncangan efek gempa bumi yang dirasakan berdasarkan laporan masyarakat: 

  • Pelabuhan Ratu, Simpenan, Surade, Bayah, Panggarangan, dan Cikotok dengan skala Intensitas II MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
  • Di Kota Sukabumi, Kalapanunggal dan Cireunghas dengan Skala Intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang - Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu)
  • Di Cianjur, Pangalengan, Tasikmalaya, Soreang dan Kota Bandung dengan Skala Intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

ADVERTISEMENT

Reporter: Aminudin As
Editor: Aminudin As
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT