Aston Martin Siapkan Safety Car untuk Tes F1 di Bahrain

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dikutip dari laman motorsport.com. Mulai musim 2024, Aston Martin akan menghadirkan safety car yang lebih bertenaga untuk Formula 1.

Sejak tahun 2021, tugas safety car telah dibagi antara Mercedes, yang menggunakan mobil AMG GT Black Series dengan tenaga 720bhp, dan Aston Martin Vantage F1 Edition yang telah dimodifikasi.

Meski baru, model Aston Martin memiliki tenaga hampir 200 bhp lebih rendah dari Mercedes, menghasilkan downforce yang lebih sedikit, dan 45 kg lebih berat.

Dikarenakan perbedaan performa, dengan Mercedes diperkirakan lima detik lebih cepat, Max Verstappen menyebut Vantage sebagai "kura-kura" karena tidak bergerak cukup cepat untuk menjaga suhu ban.

Dalam wawancara di Grand Prix Australia 2022, Verstappen mengatakan, "Safety car bergerak sangat lambat, seperti kura-kura. Sulit dipercaya. Melaju di 140 km/jam di lintasan lurus tanpa mobil rusak, saya tidak mengerti mengapa kami harus melambat seperti itu. Ini perlu ditinjau.

"Pasti, safety car Mercedes lebih cepat karena aero ekstra, sementara Aston Martin ini lebih lambat. Kami membutuhkan lebih banyak cengkeraman karena suhu ban kami rendah. Cara kami berkendara di belakang safety car saat ini cukup menakutkan."

Namun, Aston Martin akan memperkenalkan safety car baru musim ini seiring dengan pembaruan besar-besaran pada Vantage sebagai bagian dari pembaruan tengah masa pakainya.

Selain perubahan pada bodywork dan grille, tenaga Vantage telah ditingkatkan menjadi 656 bhp berkat turbocharger yang lebih besar, pendinginan yang lebih baik, dan camshafts baru untuk mesin V8 twin-turbo 4.0 liter dari AMG.