ADVERTISEMENT

Akibat Pergerakan Tanah, Kantor RW di Kelapa Gading Ambruk

Jumat, 2 Februari 2024 08:38 WIB

Share
Foto: Kantor RW 11 di Peganggsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, ambruk diduga akibat pergerakan tanah. (Ist.)
Foto: Kantor RW 11 di Peganggsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, ambruk diduga akibat pergerakan tanah. (Ist.)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sebuah bangunan berupa Kantor RW 11, Kelurahan Pegangsaan Dua, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara, ambruk pada Rabu (31/1/2024)  kemarin malam. Tak ada korban, sebab bangunan belakangan sudah tak lagi digunakan untuk ativitas.

Sementara itu, ambruknya kantor RW ambruk tersebut diduga akibat adanya pergeseran tanah dan juga posisi bangunan berada dekat saluran air.  "Untuk bangunan memang belakangan sudah tidak digunakan, karena sudah miring ya dan bakal membayakan," ucap Adi, 32, petugas keamanan lingkungan sekitar, Kamis (1/2/2024).

Disebutkan tanah yang menopang bangunan tersebut sudah ambles terkikis air kali. "Tanah itu ambles. Karena mungkin terkikis air kali sedikit demi sedikit. Jadi bangunan semakin miring dan ambruk," tutur dia.  Adi memastikan tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, bangunan kantor RW ambruk tersebut hanya tersisa pondasi yang masih kokoh berdiri.

Selain mengakibatkan bangunan ambruk, kejadian itu pun turut memporak-porandakan seluruh parabotan di dalamnya. Garis polisi juga telah dipasang di lokasi kejadian, dan warga dihimbau untuk tidak mendekat.

Sebelumnya, Sebuah bangunan berupa pos RT di Jalan H.Mani, RT16/02, Kelurahan Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur, ambruk, Rabu (31/1). Akibat kejadian, dua orang mengalami luka-luka. 

Sekretaris Kelurahan Batu Ampar, Abdul Haris mengatakan, bangunan permanen berukuran sekitar 3x2 meter persegi ambruk sekitar pukul 11.20 saat cuaca diguyur hujan deras dan angin kencang. "Dua orang mengalami luka-luka dan salah satunya harus dilarika ke RS Polri Kramat Jati," terang Haris.  Kedua korban, sambungnya, saat kejadian mereka sedang duduk di Pos RT tersebut.

"Puing bangunan jatuh dan menutupi Kali Empang Kering, termasuk dua warga yang sedang berada di dalam pos," bebernya. Untuk penanganan, jelas Abdul Haris, pihaknya mengerahkan 10 anggota PPSU. Mereka bersinergi dengan personel BPBD dan petugas Sudin Gulkarmat Jakarta Timur. "Diduga, bangunan ini ambruk karena sudah rapuh termakan usia," ungkapnya. (Deny)
 

ADVERTISEMENT

Reporter: Deny Zainuddin
Editor: Novriadji Wibowo
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT