ADVERTISEMENT

Ganjar Tekankan Perlunya Reformasi Kepolisian dalam Menghadapi TPPU

Minggu, 7 Januari 2024 20:34 WIB

Share
Ganjar Pranowo, Ahmad Tri Hawaari
Ganjar Pranowo, Ahmad Tri Hawaari

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pasangan calon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md, menegaskan bahwa terorisme, narkoba, pinjaman online, judi online, kekerasan seksual, serta tindak pidana pencucian uang (TPPU) menjadi fokus utama mereka. 

Pernyataan itu disampaikan Ganjar Pranowo dalam debat capres 2024 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta.

Maka dari itu, Ganjar-Mahfud akan melakukan reformasi pada kepolisian, salah satunya dengan memperkuat sistem siber.

"Ini sangat perlu mendapat perhatian, termasuk TPPU. Maka dari itu, reformasi kepolisian harus dilakukan dengan benar-benar mencegahnya dengan memperkuat sistem siber yang kita miliki, termasuk mengembangkan sumber daya manusia (SDM) yang handal di bidang siber," ucap Ganjar pada Minggu (7/1/2024).

Menurutnya, dengan cara ini, polisi yang menjadi pelayan masyarakat akan dapat mengayomi masyarakat dengan lebih baik.

"Sebagaimana saya pernah bertemu dengan Ibu Merry Hoegeng yang menceritakan tentang keahlian polisi dalam mengayomi masyarakat dengan penuh dedicasi, meskipun hidup mereka sangatlah sederhana. Mereka juga memiliki integritas yang sangat kuat," kata Ganjar.

Dia mengakui memahami permasalahan yang dihadapi oleh personel kepolisian karena ia sendiri adalah anak dari seorang polisi.

"Sebagai anak seorang polisi, saya mengerti betul apa yang mereka hadapi," ujar Ganjar.

Meski menyadari reformasi kepolisian merupakan hal yang sulit, Ganjar optimistis bahwa hal itu dapat dilakukan jika ia dan Mahfud terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2024.

"Ini memang sulit, namun pasti bisa kita lakukan dan kami akan mencapai tujuan ini sebagai pencapaian utama kita, Ganjar-Mahfud. Kami siap melangkah maju," tutup Ganjar. (rizal)
 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT